:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1388420/original/018255700_1477652675-Alaves.jpg)
Deportivo Alaves atau sering dikenal dengan sebutan Alaves, yakni sebuah klub sepak bola asal Spanyol. Klub bola ini bermarkas di Vitoria-Gasteiz, Pais Vasco. Klub bola Spanyol ini memiliki kandang di Estadio Mendizorroza, Vitoria-Gasteiz, Spanyol. Dengan kapasitas sebanyak 19,840 penonton, stadion ini mampu menampung massa sebanyak itu. Klub Alaves memiliki ciri khas seragam baju yang berwarna biru-putih garis-garis, celana pendek biru dan kaus kaki putih. Pencapaian terbesar yang pernah dilalui oleh klub Alaves yakni terbukti di tahun 2001 yang tidak lain melakukan debutnya di Eropa dan menjadi salah satu finalis di Piala UEFA tahun 2001 melawan Liverpool dengan catatan skor 5-4, Alaves kalah dari Liverpool.
Kalahkan Barca, Alaves Dibantu Guru Spiritual
Barcelona secara mengejutkan kalah pada pekan ketiga Liga Spanyol. Sang juara bertahan menyerah dari tim promosi, Deportivo Alaves 1-2. Parahnya, kekalahan tersebut diderita skuat asuhan Luis Enrique di depan publik sendiri. Hasil buruk yang didapat Barca sontak menjadi bahan pembicaraan. Tetapi, yang paling menarik adalah tentang unsur klenik dalam hasil laga itu. Laporan 101 Great Goals, Selasa (13/9/2016), menyebutkan gelandang Daniel Torres sempat menjalani ritual sehari sebelum pertandingan. Dia sengaja berjalan dengan kaki telanjang alias nyeker mengelilingi lapangan tim tuan rumah. Di saat bersamaan, Torres juga terlihat berbicara dengan seseorang ditelepon. Diyakini orang yang diajak berbincang itu adalah guru spiritual yang menyarankan untuk melakukan ritual itu. Sebagai orang Kolombia, Torres memang dikenal percaya dengan hal berbau mistis. Beberapa waktu lalu, dia mengaku tentang keberhasilan berhenti dari kecanduan alkohol dengan bantuan sang guru.
Deportivo Alaves Bawa Kabar Buruk bagi Madrid
Real Madrid nampaknya harus melupakan keinginannya memulangkan pemain muda Marcos Llorente dari Deportivo Alaves. Presiden Alaves, Fernandez de Troconiz menolak mengembalikan Llorente. Llorente bergabung dengan Alaves pada bursa transfer musim panas lalu. Pemain berusia 21 tahun itu dipinjamkan Madrid ke Alaves selama semusim penuh. Madrid kabarnya ingin memulangkan Llorente lebih awal pada bulan Januari nanti. Pelatih Zinedine Zidane membutuhkan tenaga Llorente karena merasa saat ini masih kurang stok gelandang bertahan. Alaves bersikeras tidak mau memulangkan Llorente Januari nanti. Mereka berpegang teguh pada kesepakatan awal yakni Llorente dipinjam selama semusim.

Berita Terbaru
Ciri-Ciri Daging Babi dan Cara Membedakan dengan Jenis Daging Lain, Jangan Keliru
BI Buka Layanan Penukaran Uang Baru untuk Lebaran Mulai 3 - 27 Maret, Begini Caranya
Unik, Akademi Kepolisian di Jepang Beri Kursus Kecantikan untuk Polisi Pria
Tindakan Megawati Larang Kepala Daerah dari PDIP Ikut Retreat Dinilai Emosional
Manfaat Vaksin Influenza untuk Ibu Hamil: Perlindungan Ganda bagi Ibu dan Bayi
Simak, Cara Mengajarkan Anak Berpuasa dengan Menyenangkan
Terungkap Alasan Dewa 19 Manggung Gratis di Acara Maruarar Sirait
Roadshow Cek Fakta Liputan6.com Sambangi Universitas Lampung, Ajak Mahasiswa Tangkal Hoaks
Top 3 Tekno: Grok Chatbot AI hingga Kulkas Pintar Samsung
Michael Saylor Desak AS Borong 20 Persen Cadangan Dunia Bitcoin
Mengapa Kolaborasi untuk Indonesia Bersih Jadi Tema Hari Peduli Sampah Nasional 2025?
6 Potret Masjid Zaskia Adya Mecca di Gaza, Ada Kisah Haru di Balik Pembangunannya