Bos HTC Sebut HTC M8 Seperti Perhiasan

Bos HTC menyebut bahwa smartphone terbaru seri HTC One diposisikan sebagai produk premium di pasar, seperti halnya perhiasan.

oleh Dewi Widya Ningrum diperbarui 26 Mar 2014, 11:29 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2014, 11:29 WIB
Bos HTC Sebut HTC M8 Seperti Perhiasan
HTC One M8

Liputan6.com, New York Teka-teki kehadiran smartphone terbaru HTC terungkap sudah. HTC secara resmi meluncurkan smartphone terbaru andalannya, HTC One M8, dalam sebuah acara khusus di New York.

Dalam acara peluncuran tersebut bos HTC menyebut bahwa smartphone baru tersebut diposisikan sebagai produk premium di pasar, seperti halnya perhiasan.

"HTC M8 sangat kuat dan terbuat dari bahan metal (logam), memberikan nuansa perhiasan premium", kata CEO HTC Peter Chou di acara peluncuran HTC M8 yang juga disiarkan secara livestreaming.

Pada kesempatan itu Peter Chou juga menyindir penggunaan plastik murah yang dipakai para pesaingnya.

Dengan bobot 160 gram, HTC M8 dibekali layar 5 inci dengan resolusi gambar 1920 x 1080 piksel. Smartphone ini berjalan di atas sistem operasi Android 4.4 KitKat, dengan user interface terbaru Sense 6.

HTC M8 juga dibekali kapasitas penyimpanan hingga 32GB, yang dapat diperluas melalui slot MicroSD. Dengan dukungan baterai 2.600 mAh, HTC M8 digadang-gadang mampu bertahan hingga 20 jam waktu bicara (talk time) dan waktu siaga (standby) 496 jam dari pada jaringan 3G.

Menurut yang dilansir Computer World, HTC M8 sudah bisa dipesan secara online di Amerika Serikat dan Kanada melalui operator. Operator AT&T menjual smartphone itu dengan harga $ 200 dengan skema langganan dua tahun.

Hingga akhir April 2014, President HTC Amerika Utara Jason McKenzie mengatakan, HTC M8 kabarnya baru akan tersedia di Australia, Taiwan, Inggris, Jerman, Perancis dan China. Menyusul 100 negara lainnya melalui 230 operator. 

Di kesempatan yang sama, Associate Vice President of Design HTC Yunus Becker mengklaim bahwa daya tahan baterai HTC M8 40 persen lebih lama dibanding pendahulunya HTC M7 yang dirilis April 2013 lalu.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya