Andromax Tak Gentar Digempur Smartphone Luar

Melalui brand Andromax, Smartfren yakin masih mampu menarik minat pasar dengan smartphone yang diluncurkan secara masif ke pasar Indonesia.

oleh Denny Mahardy diperbarui 26 Sep 2014, 11:19 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2014, 11:19 WIB
Smartfren Andromax G2
Andromax G2 (Liputan6.com/Denny)

Liputan6.com, Jakarta - Vendor smartphone global yang menawarkan produk dengan harga murah sudah semakin banyak menggempur pasar Indonesia. Sebut saja Xiaomi yang mulai memasarkan Redmi 1S atau Motorola dengan Moto E yang dibanderol tak lebih dari Rp 1,5 juta dengan spesifikasi yang terbilang lumayan.

Hal tersebut diakui PT Smartfren Telecom Tbk tak membuat perusahaannya khawatir. Sukaca Purwokardjono, Head of Smartphone Smartfren mengaku perusahaannya, melalui brand Andromax, masih mampu menarik minat pasar dengan smartphone yang diluncurkan secara masif ke pasar Indonesia.

"Harga murah dengan spesifikasi lumayan mungkin memang bisa menjadi magnet untuk pasar. Tapi sebenarnya itu saja tidak cukup agar bisa unggul dari kami, sebab Andromax juga menerapkan strategi yang sama," ungkap Sukaca saat ditemui tim Tekno Liputan6.com.

Pria berkacamata itu mengklaim bahwa perusahaannya masih memiliki keunggulan lain yang tak dimiliki vendor lain saat bermain di Tanah Air. Jaringan distribusi yang kuat serta mitra yang loyal diklaim sebagai kekuatan utama Andromax untuk bersaing dengan vendor lain.

"Kami punya partner dan channel distribusi yang sudah tersebar luas. Mitra kami bisa disebut loyal dalam menghadirkan layanan yang memuaskan untuk semua pelanggan, satu keunggulan kami yang nggak dimiliki vendor lain ialah Smartfren sebagai operator bisa kasih bundling lebih menarik," tambah Sukaca.

Smartfren sendiri baru saja meluncurkan dua produk smartphone terbaru di keluarga Andromax yang menyasar asar kelas menengah. Andromax C3 dibanderol Rp 499 ribu dengan layar 4 inci sedangkan Andromax V3s dibanderol Rp 1,999 juta yang mengusung layar 5 inci. 

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya