Minesweeper dan Solitaire Lahir Kembali di Windows 10

Kedua game lawas ini kembali hadir di Windows 10 namun dengan kondisi yang berbeda.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 31 Jul 2015, 18:48 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2015, 18:48 WIB
Minesweeper
Minesweeper (Sumber : pcworld.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran Windows 10 yang baru dirilis pada 29 Juli lalu membawa kabar yang kurang menggembirakan bagi para penikmat game lawas Microsoft, Minesweeper dan Solitaire.

Di sistem operasi Windows 8 game tersebut tidak hadir secara pre-install. Di Windows 10 game Minesweeper dan Solitaire kembali hadir namun dengan kondisi yang berbeda.

Solitaire hadir di Windows 10 dengan nama baru, yakni Microsoft Solitaire Collection Premium Edition. Game ini telah menjadi satu bagian dengan Windows 10, namun perbedaannya sekarang Microsoft memasukkan iklan di dalamnya.

Bagi pengguna yang ingin memainkan Solitaire dengan bebas iklan, diharuskan mendaftar dengan merogoh kocek sebesar US$ 10 per tahun atau US$ 1 per bulan.

Berbeda dengan Solitaire, game Minesweeper tidak menjadi satu dengan Windows 10, namun harus diunduh secara terpisah dari Windows Store dan juga berbayar jika tidak ingin mendapatkan iklan.

Langkah Microsoft inilah yang kemudian menjadi polemik di kalangan penikmat game lawas ini. Karena bagi sebagian orang, kedua game ini merupakan salah satu pembunuh waktu yang ampuh di waktu senggang, namun pengguna diharuskan membayar lebih untuk mendapatkan pengalaman penuh. 

Mengutip laman Mirror, Jumat (31/7/2015), Mark Hanhman, Senior Editor di PC World mengatakan, "Sedikit aneh melihat Microsoft mampu membuat Windows 10 (keseluruhan sistem operasinya) gratis, namun meminta pengguna membayar untuk menyingkirkan iklan".

Jadi, bagi Anda yang ingin bernostalgia dengan memainkan kedua game tersebut di Windows 10, bersiaplah untuk mengeluarkan uang lebih.

(dam/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya