Rahasia Sukses Game Clash of Clans

Game Clash of Clans (COC) mampu menggandeng jutaan gamer dari seluruh dunia, kira-kira apa rahasianya?

oleh Jeko I. R. diperbarui 29 Agu 2015, 09:48 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2015, 09:48 WIB
Clash of Clans
google.com

Liputan6.com, Helsinki - Clash of Clans (COC) merupakan salah satu judul game yang masih bertengger manis di kategori popular apps baik di toko aplikasi online Google Play Store maupun Apps Store.

Sejak pertama kali dirilis pada 2 Agustus 2012, game ber-genre strategy ini sudah memiliki total jutaan gamer dari seluruh dunia dari berbagai kalangan dan umur.

Kesuksesan COC menuju posisi puncak dengan gelar game terpopuler tentunya tidaklah instan. Supercell selaku tim pengembang game ini bekerja keras dan mengatur strategi agar COC semakin dimainkan oleh banyak orang.

Mengutip informasi dari Realty Today, Sabtu (29/8/2015), Jonas Collaros, programmer server COC mengungkap `resep` di balik kesuksesan game kolosal ini pada ajang Game Developers Conference yang dihelat di San Francisco. Ia mengatakan bahwa game tersebut sangat populer karena alasan sederhana yang begitu mendasar, yakni karena gratis. 

"Karena gratis, banyak gamer yang akan mengunduh game ini secara `one step at a time` (dengan mudah). Selain itu, game ini juga memiliki gameplay strategy yang simpel, namun berbobot. Gameplay tersebut pun sangat adiktif sehingga tak heran `mengatur` desa dan pasukan di game ini menjadi rutinitas dari keseharian mereka," kata Jonas.

Lebih lanjut dijelaskan, Supercell memang membuat konsep gameplay COC agar dimana gamer selalu terlibat di setiap misi yang dilakukan.

Gamer secara rutin akan memeriksa base atau clan mereka dan mengikat `koneksi` dengan para gamer lain, mengingat COC merupakan game multiplayer. Di dalam kesempatan ini, gamer tentunya akan meluangkan lebih banyak waktu.

"Bila COC sudah menjadi rutinitas harian mereka, maka gamer tersebut kami nilai `loyal` dan bisa memainkan game tersebut dalam jangka waktu yang lama," tambahnya.

Namun, ia mengimbau kepada para gamer agar tidak menjadikan COC sebagai sesuatu yang `mandatory` (wajib) mengingat sebagian besar gamer COC masih merupakan dari kalangan pelajar. Pun begitu, Jonas berharap resep jitunya ini bisa diterapkan sebagai strategi bisnis di industri game yang bisa diadopsi para developer lainnya agar bisa mendulang kesuksesan seperti COC.

(jek/dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya