Wimbledon Pakai Kecerdasan Buatan IBM untuk Analisis Pertandingan

Analisis ini didasarkan pada metrik bernama "margin kompetitf", yang dapat membandingkan rasio pemain dalam hal kesalahan yang ia buat.

oleh M Hidayat diperbarui 01 Jul 2017, 09:00 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2017, 09:00 WIB
IBM
Tampilan superkomputer besutan IBM, Watson (sumber: nydailynews.com)

Liputan6.com, Jakarta - Pemanfaatan kecerdasan buatan kian meluas. Terkini, kecerdasan buatan IBM Watson digunakan oleh penyelenggara turnamen tenis bergengsi dunia Wimbledon untuk menganalisis pertandingan.

Mengutip laporan Bloomberg via Engadget, Sabtu (1/7/2017), mereka yang menghadiri pertandingan Wimbledon akan dapat mengakses asisten digital berbasis Watson melalui aplikasi bernama Fred.

Aplikasi ini akan dapat membantu mereka melakukan banyak hal, seperti menavigasi lapangan tempat pertandingan berlangsung, mencari stan makanan, serta mencari tahu jadwal pertandingan berdasarkan pemain.

Selain itu IBM juga menciptakan sebuah teknologi yang dapat memprediksi seberapa ketat sebuah pertandingan, didasarkan pada metrik yang mereka kembangkan, bernama "margin kompetitf". Metrik ini dapat membandingkan rasio pemain dalam hal kesalahan yang ia buat.

Hal yang tak kalah menarik adalah Fred akan menampilkan strategi apa yang mungkin digunakan masing-masing pemain dalam setiap pertandingan tertentu dan siapa yang memiliki peluang terbesar untuk memenangkan pertandingan.

Untuk diketahui, IBM telah menjadi sponsor Wimbledon sejak 1990 dan Watson telah menjadi bagian dari acara tersebut sebelumnya. Tahun lalu, IBM menggunakan Watson untuk menganalisis wajah penonton di keramaian.

Tujuannya guna melihat apakah kecerdasan buatan dapat belajar memprediksi pemain mana yang didukung penonton berdasarkan ekspresi wajah penonton tersebut.

Tonton video menarik berikut ini:

(Why/Isk)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya