Huawei: 5G Tawarkan Solusi Kehidupan Lebih Baik

Menurut Huawei, teknoloi 5G dapat mendorong menciptakan dunia yang saling terhubung dan ICT turut menyumbang pengembangan berkelanjutan

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 25 Jul 2017, 19:30 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2017, 19:30 WIB
Jaringan 5G
(ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Huawei sebagai salah satu perusahaan yang giat mengembangkan teknologi 5G optimistis penerus teknologi 4G tersebut mampu menawarkan solusi yang lebih baik untuk mendukung kehidupan manusia.

Menurut Direktur Strategi dan Marketing TIK Huawei Indonesia, Mohamad Rosidi, bidang ICT terutama melalui 5G dapat mendorong agenda global untuk pembangunan berkelanjutan yang dicanangkan hingga 2030.

"Melalui 5G, memungkinkan kita menciptakan dunia yang saling terhubung dan kita percaya bidang ICT turut menyumbang pengembangan berkelanjutan," ujarnya saat ditemui di kantor Huawei Indonesia di Jakarta, Selasa (25/7/2017).

Rosidi mengatakan, teknologi 5G dapat mencakup lebih banyak industri dan memberi keuntungan bagi sejumlah pemangku kepentingan. Salah satu pihak yang mendapat keuntungan itu tentu konsumen.

"Dengan 5G, kita dapat meningkatkan pengalaman mengakses mobile internet bagi konsumen. Tak hanya itu, lewat inovasi dan kolaborasi sangat mungkin menawarkan pengalaman baru bagi konsumen," tuturnya melanjutkan.

Di sisi lain, teknologi 5G sangat mungkin digunakan untuk meningkatkan kemampuan perangkat Internet of Things. Sebab, akses terhadap perangkat tersebut dapat dilakukan secara real-time (aktual) sekaligus akses layanan on-demand lebih beragam.

"Sementara dari sisi operator, 5G menawarkan teknologi dengan perawatan dan proses peluncuran yang lebih mudah. Hal itu dimungkinkan karena teknologi ini lebih pintar dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan berbagai bidang industri," ujarnya.

Beberapa bidang yang dapat memanfaatkan 5G, menurut Rosidi, adalah mobil otonomos, hiburan imersif berbasis virtual reality (VR), pengoperasian kendaraan dari jarak jauh, termasuk otomasi robot industri.

"5G memungkinkan hal tersebut karena hadir dengan koneksi yang lebih cepat, keluaran yang lebih besar, dan latensi yang lebih kecil," ujarnya mengakhiri pembicaraan.

Sekadar informasi, pengembangan 5G kini memang tengah menjadi strategi prioritas dari Huawei. Perusahaan asal Tiongkok ini telah memulai pengembangan sejak 2009 dan telah melakukan sejumlah uji coba.

Untuk implementasi 5G, Huawei juga mendirikan laboratorium di Munich, Jerman. Langkah tersebut dilakukan Huawei bekerja sama dengan salah satu manufaktur mobil asal Jerman.

Tak hanya itu, perusahaan juga telah berkolaborasi dengan seluruh pelaku industri 5G di dunia. Terkini, Huawei baru saja melakukan uji coba implementasi 5G dengan Telkomsel pada Mei 2017.

(Dam/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini :

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya