Analis: 32 Juta Mobil Tesla Bakal Mengaspal pada 2040

Kesuksesan Tesla berlanjut, ditambah dengan dukungan kucuran dana dari Porsche dan Mercedes untuk pengembangan mobil Tesla.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Sep 2017, 07:30 WIB
Diterbitkan 29 Sep 2017, 07:30 WIB
Tesla Model 3
Tesla Model 3, mobil listrik ketiga Tesla siap dikirim ke konsumen. (Carscoops)

Liputan6.com, Jakarta - Tesla dikenal sebagai produsen otomotif terkemuka di dunia. Perusahaan Amerika yang didirikan oleh Elon Musk ini sukses menarik perhatian dunia berkat mobil inovatif yang dikembangkannya, yakni Model S dan Model X.

Kesuksesan Tesla terus berlanjut usai produsen mobil ternama seperti Porsche dan Mercedes mengucurkan dana hingga miliaran dolar untuk pengembangan mobil Tesla, terutama mobil otonomos. 

Tesla berencana untuk melanjutkan pengembangan Model 3 dan menambah banyak model. Tesla akan mengembangkan kendaraan semi-truk, truk pickup, dan Model 3 versi crossover dengan nama Model Y.

Dengan rencana tersebut, seperti dilansir dari BGR, Kamis (28/9/2017), analis bank investasi Morgan Stanley, Adam Jonas memperkirakan penjualan Tesla bisa mencapai 300 ribu unit hingga akhir tahun ini. Angka tersebut diestimasi meningkat menjadi 531 ribu hingga akhir 2018.

"Di awal 2023, kami memprediksi populasi mobil Tesla akan bertambah 10 kali lebih banyak dibanding akhir tahun 2017," ujarnya.

Bahkan ia mengklai, dengan perkembangan teknologi saat ini, bisa jadi 32 juta mobil Tesla bakal dipakai hingga 2040, atau 107 kali lebih banyak dibanding tahun ini.

Satu hal yang pasti, Tesla sedang menyelesaikan produksi 500 ribu unit mobil sampai akhir 2018.

(Theofilus Ifan Sucipto/Cas)

Saksikan Video Piliihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya