Review Oppo A83: Layar Lebih Luas, Selfie Makin Asyik

Liputan6.com, Jakarta - Setelah Oppo F5, kini Oppo merilis smartphone terbaru dengan harga yang lebih murah ketimbang F5 dengan keunggulan yang serupa, yaitu Oppo A83.

Oppo A83 hadir dengan fitur AI Beauty Technology untuk memuaskan para penggemar fotografi.

Smartphone ini memiliki kamera depan 8MP dengan fitur Smart Selfie yang mampu memindai 254 titik wajah untuk memberi hasil selfie yang lebih berkualitas.

Selain memiliki ketajaman warna yang keren, desain yang dimiliki juga begitu ramping sehingga nyaman di genggaman dan di kantong.

Oppo A83 juga sudah berjalan pada sistem Android Nougat (7.1), ditopang RAM sebesar 3GB dan slot microSD yang memiliki kapasitas hingga 256GB.

Untuk harganya sendiri, smartphone dibanderol jauh lebih terjangkau daripada F5, yakni Rp 2.999.000 saja.

Untuk lebih lengkap, berikut Tekno Liputan6.com sajikan hasil review pemakaian Oppo A83, bukan hanya dari segi kamera, tetapi juga dalam urusan gim, menonton video, dan masih banyak lagi.

Desain Oppo A83 bisa dibilang sangat spesial. Bodi smartphone ini begitu ramping.

Bahkan, saat dimasukan ke kantong bersama smartphone lain tetap tidak terasa berat. Wajar saja, mengingat smartphone ini ukurannya tidak makan tempat.

Oppo A83 memiliki layar IPS LCD berukuran 5.7 inci, aspek rasio 18:9 dan bezel yang minimalis, sehingga enak dipakai untuk menonton video atau bermain gim.

Nah, bedanya, jika F5 mengusung sensor pemindai sidik jari yang diletakkan di bagian belakang smartphone, A83 justu tidak demikian. Sensor tersebut absen pada bagian belakang smartphone ini. 

Untuk earpiece dapa disambungkan di bagian bawah,begitu juga port microUSB untuk memindahkan data dan mengisi daya.

Adapun tombol power serta slot kartu SIM bertengger manis di sisi kanan dan bisa dikeluarkan dengan SIM injector. Pada sisi kiri berjejer tombol volume, di mana bagian volume bawah bisa dipakai untuk mengambil foto.

Secara keseluruhan, dari segi desain dan layar Oppo A83 jauh dari kata mengecewakan, mengingat konsep bodi smartphone ini tampak sleek, ramping, dan tentu mudah digenggam.

Beralih ke dapur pacu, di atas kertas Oppo A83 didukung oleh prosesor Helio P23, RAM 3GB, dan memori internal 32GB.

Pengalaman kami saat menggunakan smartphone ini selama kurang lebih dua minggu, tak ada kendala berarti saat melakukan perpindahan dari satu aplikasi ke aplikasi lain secara multitasking, walaupun aplikasi yang dipakai seperti gim berat dengan memori yang makan tempat.

Berikut sejumlah pengujian yang kami lakukan pada A83 lewat CPU-Z:

Tak cuma itu, kami juga melakukan pengujian benchmark di aplikasi AnTuTu Benchmark, Oppo A83 memperoleh skor 84.176 poin, yang mana hasilnya tidak terlalu mengecewakan juga.

Selanjutnya, kami juga melakukan pengujian visual lewat menonton video YouTube serta bermain gim mobile.

Pada tampilan visualnya, Oppo A83 pantas diberikan skor tinggi. Warna dan gambar yang diperlihatkan, tampak begitu tajam dan pekat.

Untuk menguji performa Oppo A83, kami memainkan gim kelas berat Dynasty Unleashed, sebuah gim pertarungan perang yang mengharuskan pemain bertarung melawan banyak lawan sekaligus.

Ternyata, hasil performa smartphone ini sangat memuaskan. Permainan berlangsung dengan smooth, tidak ada lagging yang mengganggu. Belum lagi, bentang layar smartphone yang cukup luas juga menambah keseruan bermain.

Kejernihan visual A83 juga terlihat jelas saat sedang menonton video. Berikut hasil screenshot saat menonton video menggunakan A83.

Dari segi baterai, Oppo A83 mempunyai baterai berkekuatan 3.180 mAh. Untuk urusan daya, baterai Oppo A83 juga tahan saat melakukan download gim yang install-nya berat. 

Walaupun harus diakui unggul dalam hal performa dan visual, dari segi audio, Oppo A83 nyatanya terbilang standar.

Suara video musik dan lagu kurang begitu bagus meski memakai headset dari Oppo sendiri. Mungkin, saat jenis earphone diganti, barulah suara musik terdengar agak lebih baik.

Ini dia fitur andalan A83. Oppo A83 memiliki fitur selfie AI Beauty Recognition yang bisa memandai 254 titik wajah, serta dapat mempelajari kulit, usia, dan jenis kelamin pengguna.

Berikut kumpulan foto-foto yang diambil dengan kamera Oppo A83

Selfie tanpa Beauty mode:

Selfie dengan Beauty Mode

Hasil foto close-up:

Hasil foto makanan:

Hasil foto siang hari:

Hasil foto malam hari:

Hasil foto malam, gedung-gedung:

Hasil foto Panorama:

Kekurangan besar di Oppo A83 adalah tiadanya fitur pemindai jari, tapi sebagai gantinya smartphone ini menghadirkan pemindai wajah untuk membuka smartphone.

Sebelum melakukan pemindaian wajah, pengguna diharuskan memasukan kata sandi agar smartphone bisa dibuka bila pemindaian wajah tidak dimungkinkan.

Lakukan pemindaian wajah di tempat dengan cahaya mencukupi agar wajah kita dapat dideteksi sistem.

Tersedia juga fitur enkripsi untuk mengungi aplikasi-aplikasi personal, serta fitur blacklist dan anti-spam untuk menghindari pengguna untuk melindungi diri dari orang-orang yang berniat tidak baik.

Dari segi visual, baik itu desain maupun display, Oppo A83 patut dipuji. Layar dengan aspek rasio 18:9 pas untuk pengguna yang memang hobi menonton video atau bermain gim.

Dan tentu saja smartphone ini sangat cocok untuk mereka yang suka berfoto-foto.

Kelebihan:

- Desain yang ramping dan enak digenggaman maupun di kantong

- Kamera selfie yang bagus

- Fitur keamanan yang optimal

- Antarmuka nyaman

- Dilengkapi casing pelindung pada kemasan

- Dual SIM card

Kekurangan:

- Segi audio yang biasa-biasa saja

- Tombol volume bawah dijadikan tombol pengambil foto terletak di sisi kiri sehingga menyulitkan untuk mengambil selfie secara langsung dengan tangan kanan

- Belum mengoptimalkan efek bokeh yang sekarang sedang populer

(Tom/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: