Instagram Uji Coba Feed Horizontal, Pengguna Protes

Instagram juga mengungkap ujicoba ini mengakibatkan bug yang pada akhirnya sebagian besar pengguna mengalami hal tersebut.

oleh Jeko I. R. diperbarui 28 Des 2018, 12:30 WIB
Diterbitkan 28 Des 2018, 12:30 WIB
Instagram
Ilustrasi Instagram (AP Photo/Marcio Jose Sanchez, File)

Liputan6.com, Jakarta - Pada Oktober 2018, Instagram dilaporkan akan mengujicoba feed secara horizontal dalam tab explore di aplikasinya.

Namun pada Kamis malam (27/12/2018), sejumlah pengguna sudah mengalami perubahan tampilan pada aplikasi Instagram-nya.

Menurut laporan, mereka mengeluhkan tampilan feed Instagram-nya berubah drastis menjadi horizontal.

Jika sebelumnya pengguna mengeksplor feed mereka dengan menge-scroll layar ke bawah, pengguna kini harus menge-swipe ke kanan untuk mengeksplor posting di feed terbaru kali ini. Cara kerjanya mirip seperti dengan menge-swipe posting Instagram Stories.

Instagram sendiri akhirnya merespons mengapa feed horizontal tersebut muncul di sebagian pengguna.

Head of Product Instagram Adam Mosseri dalam Twitter-nya menjelaskan, feed horizontal tersebut ternyata cuma 'uji coba kecil' yang digulirkan ke sebagian pengguna secara random.

Dalam kesempatan yang sama, Instagram juga mengungkap ujicoba ini mengakibatkan bug yang pada akhirnya sebagian besar pengguna mengalami hal tersebut.

"Karena bug, sejumlah pengguna mengalami perubahan pada feed mereka. Kami dengan segera memperbaiki isu ini dan keadaan sudah kembali normal. Kami minta maaf untuk kebingungan ini," ujar Instagram dalam akun resmi Twitter-nya.

Namun hingga berita ini naik, uji coba tersebut sudah rampung dan tampilan Instagram kembali ke seperti sedia kala.

Instagram Uji Fitur Tab Pemisah Posting Lama dan Baru

Instagram
Ilustrasi Instagram (iStockPhoto)

Pada Juli 2018, Instagram sempat meluncurkan fitur "You're All Caught Up".

Fitur ini diklaim membantu pengguna mengetahui apakah dirinya sudah melihat seluruh unggahan.

Pasalnya, dengan algoritma yang ada sekarang, feed pengguna tak diurutkan sesuai waktu saat konten diunggah.

Namun belum lama ini, media sosial berbagi foto dan video milik Facebook tersebut justru baru saja menguji fitur yang terbilang kontradiktif dengan fitur You're All Caught Up.

Dilansir Android Police, Rabu (17/10/2018), Instagram tengah menguji fitur antarmuka terbaru, di mana nantinya pengguna akan memiliki tab khusus untuk memisahkan posting terbaru dan lama saat menge-scroll lini masa.

Tab ini, jika memang benar akan hadir, akan terpisah dengan tab utama yang biasanya dieksplor pengguna.

Belum bisa dipastikan kapan fitur tab terpisah ini akan dirilis Instagram.

Yang pasti, jika benar hadir, pengguna akan memiliki dua tab terpisah yang akan memungkinkan mereka untuk mengeksplor posting baru dan lama dalam dua lini masa yang berbeda.

Instagram Segera Rilis Fitur Reaksi ala Facebook untuk Stories

Instagram
Ilustrasi Instagram (iStockPhoto)

Facebook bekerja keras membuat Instagram tetap dilirik oleh para pengguna dengan aktif merilis berbagai firur baru. Setelah beberapa waktu lalu merilis stiker Questions, kini perusahaan dilaporkan akan segera merilis fitur baru lainnya.

Dilansir Phone Arena, Jumat (20/7/2018), Instagram tengah menyiapkan fitur reaksi untuk konten Stories. Fitur ini disebut akan segera dirilis jika proses pengujian berjalan lancar dan mendapatkan tanggapan positif.

Sejumlah pengguna Instagram kemungkinan saat ini bisa menggunakan fitur tersebut. Pasalnya, fitur reaksi tersebut sedang dalam proses pengujian di beberapa negara.

Fitur reaksi di Instagram Stories (Foto: Twitter @wongmjane)

Fitur reaksi ini sejatinya mirip seperti yang dimiliki Facebook. Seperti diketahui, pengguna Facebook bisa memberikan berbagai reaksi pada berbagai konten yang diunggah di layanan tersebut, seperti status dan foto.

Adapun fitur reaksi yang tersedia untuk Stories antara lain ikon tepuk tangan, tertawa, mata love, wajah dengan mulut terbuka, menangis dan api.

Fitur reaksi ala Facebook ini tersedia dalam versi stabil Instagram, 54.0.0.14.82.

Namun, versi ini tidak bisa diakses oleh semua orang karena masih dalam proses pengujian.

(Jek/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya