4 Ponsel Berdesain Jadul yang Paling Menuai Perhatian pada 2019

Liputan6.com, Jakarta - Serangkaian ponsel yang meluncur pada tahun ini tidak hanya mengusung desain baru, tapi juga ada beberapa desangn tampilan jadul (lama).

Namun, ponsel dengan desain lawas tersebut dilengkapi dengan teknologi modern.

Beberapa vendor yang merilis ponsel dengan desain jadul ini adalah Motorola, Nokia, dan Samsung. Masing-masing kembali menghadirkan desain produknya yang sempat populer beberapa tahun silam.

Berikut empat ponsel berdesain jadul yang kembali lahir pada 2019:

1. Motorola Razr 2019

Kehadiran Motorola Razr 2019 ini sangat menarik perhatian ketika diumumkan pada November lalu. Tidak hanya karena memiliki desain clamshell seperti seri Razr terdahulu, tapi juga karena produk tersebut hadir sebagai smartphone lipat.

Motorola Razr memiliki layar lipat 6,2 inci yang disebut sebagai "Flex View" dengan resolusi 876 x 2.142 piksel. Smartphone tersebut juga memiliki layar eksternal berukuran 2,7 inci dengan resolusi 600 x 800 piksel.

Layar eksternal ini akan menampilkan fitur panggilan telepon, notifikasi, dan pesan, sehingga pengguna bisa mengakses semuanya itu tanpa membuka ponsel.

Spesifikasi lainnya termasuk prosesor Snapdragon 710, RAM 6GB, memori internal 128GB, dua kamera dengan resolusi 16MP di bagian belakang, dan kamera depan 5MP, serta baterai 2.510mAh.

Motorola Razr menjalankan OS Android 9 Pie, tapi kemungkinan akan mendapatkan pembaruan OS ke versi 10.

Motorola memastikan Razr 2019 tidak akan mengalami masalah fleksibilitas layar, seperti yang sebelumnya dialami Galaxy Fold. Dikutip dari Phone Arena, pihak Motorola mengatakan, smartphone ini akan meluncur ke pasar ketika telah benar-benar siap.

"Kami tidak membawa Motorola Razr ke pasar sampai kami tahu telah siap. Kami sangat yakin terhadap ketahanan layar Flex View, dan berdasarkan penelitian kami, layar tersebut akan bertahan selama rata-rata umur sebuah smartphone," ungkap pihak Motorola beberapa waktu lalu.

Motorola telah menggelar pre-order Razr 2019 di sejumlah negara, tapi peluncurannya baru akan dimulai secara resmi pada periode kuartal I 2020.

HMD Global pada September memperkenalkan versi baru dari Nokia 2720, yang sebelumnya dirilis pada 2009. Ponsel ini memiliki desain flip, sama seperti model aslinya.

Kendati memiliki desain lawas, Nokia 2720 flip ini dibekali dengan beragam fitur khas zaman sekarang. Salah satunya adalah kemampuan mendukung jaringan 4G dan Google Assistant. Ponsel ini hadir dengan keyboard numerik fisik dan layar QVGA berukuran 2,8 inci.

Perangkat ini juga memiliki layar eksternal berukuran 1,3 inci. Layar ini berfungsi menampilkan sejumlah informasi dasar, seperti tanggal dan jam. Ponsel berbasis KaiOS ini disokong chipset Qualcomm 205, serta bisa terhubung dengan WiFi.

Sama seperti model ponsel lawas Nokia, daya tahan baterai menjadi salah satu keunggulan. Nokia 2720 diklaim mampu aktif hingga 28 hari dalam keadaan standby.

Beralih ke kamera, Nokia 2720 memiliki kamera belakang dengan resolusi 2MP dan dilengkapi LED flash. Kapasitas memori internalnya 4GB, dan dapat diperluas dengan microSD hingga 32GB.

Nokia 2720 mendukung jaringan untuk wilayah Eropa, Timur Tengah, Afrika Utara, Asia Pasifik, dan Tiongkok.

Candy bar merupakan salah satu desain ponsel Nokia yang populer di masa keemasaannya. HMD Global yang kini memasarkan smartphone Nokia, kembali menghadirkan desain ponsel tersebut.

Salah satu produk tersebut adalah Nokia 800 Tough, yang diumumkan pada September 2019. Ponsel ini hadir dengan layar 2,40 inci dan RAM 512GB.

Ponsel yang menjalankan KaiOS ini memiliki baterai 2.100mAh, memori internal 4GB, dan kamera belakang 2MP. Ruang penyimpanan bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 32GB.

Nokia 800 Tough mendukung dual-SIM, serta dilengkapi fitur Bluetooth v4.10 dan micro-USB. Ponsel ini meluncur dengan pilihan warna Dark Steel dan Desert Sand.

HMD Global meluncurkan Nokia 110 edisi 2019 ini di India pada Oktober lalu. Ponsel ini hadir dengan layar QQVGA 1,77 inci (120 x 160 piksel), dan memori internal 4MB.

Nokia 110 menjalankan software Series 30+, dan memiliki port Micro-USB 2.0. Ponsel ini juga dilengkapi port microSD untuk menambah ruang penyimpanan hingga 32GB.

Spesifikasi lain feature phone ini termasuk baterai 800mAh, dan diklaim memiliki waktu standby hingga 18,5 hari, serta terdapat fitur FM radio dan MP3. Ponsel ini juga memiliki kamera belakang untuk mengambil gambar.

Nokia 110 (2019) hadir dengan gim populer bawaan, Snake, dan juga bisa memainkan sejumlah gim lain seperti Ninja Up, Air Strike, Football Cup, dan Doodle Jump.

(Din/Isk)