Liputan6.com, Jakarta - Realme dilaporkan akan memperkenalkan produk terbarunya ke hadapan publik. Menurut rencana, smartphone yang diberi nama Realme Narzo 10 ini akan diumumkan pada 11 Mei 2020.
Menjelang peluncurannya, Realme ternyata sudah mengungkap sedikit informasi mengenai smartphone ini. Salah satunya seperti dikutip dari GSM Arena, Senin (11/5/2020), adalah chipset yang digunakan di perangkat ini.
Lewat informasi terbaru, Realme memastikan smartphone ini akan ditenagai chipset MediaTek Helio G80. Namun informasi lain mengenai perangkat ini tidak diungkapkan lebih lanjut.
Advertisement
Baca Juga
Meski tidak diungkap, rumor menyebut Narzo 10 sebenarnya merupakan nama lain dari Realme 6i. Apabila rumor itu benar, Narzo 10 berarti memiliki spesifikasi yang serupa Realme 6i.
Dengan kata lain, perangkat ini memiliki layar berkualitas HD+, kamera depan 16MP, dan kamera belakang dengan lensa utama 48MP. Sementara untuk software, perangkat ini akan menjalankan Realme UI berbasis Android 10.
Selain Narzo 10, Realme juag dikabarkan akan mengungkap kehadiran Narzo 10A. Smartphone ini disebut-sebut merupakan nama baru dari Realme C3.
Oleh sebab itu, smartphone ini memiliki spesifikasi serupa, mulai dari tiga kamera belakang, chipset Helio G70, dan layar 6,5 inci. Hanya untuk mengetahui kepastiannya, masih perlu menunggu pengumuman resmi dari Realme.
Realme Band Masuk ke Pasar Indonesia dengan Harga Rp 399 Ribu
Terlepas dari kabar itu, Realme Band menjadi perangkat Artificial Intelligence dan Internet of Things (AIoT) kedua perusahaan yang masuk ke pasar Indonesia setelah Realme Buds Air. Melalui sesi video-conference dengan awak media hari ini (28/4/2020), smartband itu resmi diumumkan.
"Kami melengkapi kategori produk AIoT dengan merilis Realme Band. Kami percaya produk ini akan diserap pasar cukup baik terutama anak muda yang menjadi target pasar kami," ujar Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi.
Realme Band mengusung layar lumayan besar (0,96 inci) yang mendukung 65.000 warna untuk menampilkan sejumlah data pengguna, mulai dari waktu, langkah kaki, hingga notifikasi. Untuk mengoperasikan smartband ini, tersedia tombol kapasitif pada layar.Â
Smartband ini dibekali sensor pengukur detak jantung tipe PPG (Photoplethysmography) yang disebut memiliki akurasi tinggi. Selain itu, Realme Band mendukung sembilan macam olahraga, mulai dari berlari, berjalan, hingga berlatih yoga. Berkat fitur Intelligent Sport Tracker, pengguna akan diingatkan jika denyut jantung terdeteksi melampaui angka tertentu saat sedang berolahraga.
Baterai berkapasitas 90mAh didapuk untuk menjadi sumber daya bagi smartband ini. Untuk melakukan pengisian daya, Realme telah melakukan integrasi USB Direct Charge ke smartband ini yang memudahkan pengguna ketika hendak mengisi daya.Â
"Daya tahan baterai untuk heart rate monitor bisa sekitar enam hari, tanpa heart monitor bisa tahan sembilan hari," tutur Product Manager Realme Indonesia, Felix Christian.
Advertisement
Fitur lengkap
Beberapa fitur Realme Band lainnya termasuk notifikasi cerdas yang dapat menampilkan banyak jenis notifikasi seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, Twitter, TikTok, YouTube, Messenger, dan SMS.
Selain itu, smartband ini juga dilengkapi fitur pemantauan kualitas tidur dengan melacak pergerakan dan detak jantung pengguna, serta Idle Alert yang akan mengingatkan pengguna ketika dia terlalu lama duduk.
Untuk mendukung berbagai jenis olahraga, perangkat ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP68 yang membuat perangkat ini tahan air.Â
Guna memaksimalkan fiturnya, smartband dengan bobot 20 gram ini dapat dihubungkan dengan aplikasi khusus bernama Realme Link. Aplikasi ini menjadi pusat kendali antara smartphone dan produk AIoT Realme lainnya.
(Dam/Isk)