Liputan6.com, Jakarta - Artikel tentang Grab Indonesia berkolaborasi dengan PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) untuk membuka toko virtual ini mencuri perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (8/8/2020) kemarin.
Tak hanya itu, artikel tentang Telunjuk.com rilis situs web untuk dorong UMKM berkembang, dan gim berburu virus corona buatan anak Indonesia.
Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler berikut ini.
Advertisement
Baca Juga
1. New Normal, Grab Kolaborasi dengan MPPA Buka Toko Virtual
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari di era new normal, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) berkolaborasi dengan Grab Indonesia menghadirkan aneka ragam produk makanan dan rumah tangga ke GrabMart.
Inovasi ini sejalan dengan strategi MPPA untuk memperluas bisnis omni-channel dan melengkapi penawaran online dari chat & shop melalui whatsApp yang populer dan e-commerce Hypermart Online.
Kolaborasi ini juga memungkinkan MPPA menempatkan toko virtual Hypermart, Foodmart, Primo, dan Hyfresh ke GrabMart untuk memberikan lebih banyak akses bagi pelanggan untuk berbelanja berbagai macam produk.
2. Telunjuk.com Rilis Compas.co.id untuk Dorong UMKM Melek Data
UMKM merupakan salah satu penopang ekonomi nasional di Indonesia. Badan Pusat Statistik mencatat ada sekitar 64 juta pelaku UMKM dan 13 persen di antaranya sudah beradaptasi dengan teknologi digital.
Namun, banyak pelaku UMKM belum mengoptimalkan peran data yang mampu menguntungkan bagi bisnis mereka.
Data pendukung yang diolah menjadi wawasan pasar, dapat meningkatkan penjualan dengan menerapkan strategi bisnis dan menyasar audiens yang tepat.
Â
Advertisement
3. XXX Dragons, Gim Berburu Virus Corona Buatan Anak Bangsa
Di gim bernama XXX Dragons ini kamu ditantang untuk mengejar virus corona dan bahkan melahapnya.
Gim karya anak bangsa ini sejenis dengan slither.io atau Worms Zone, yang mana tujuan utamanya adalah menjadi naga dengan ukuran terpanjang.
Bedanya, di sini naga yang digunakan bisa mengeluarkan api untuk membunuh musuhnya, serta yang dimakan adalah virus corona.
(Ysl/Why)