Liputan6.com, Jakarta - Google baru saja mengumumkan kehadiran fitur baru diMeet. Kini, layanan video conference tersebut dapat diakses melalui layar TV.
Hal itu dapat dilakukan dengan memanfaatkan dukungan dari Chromecast. Kehadiran layanan ini diumumkan oleh anggota tim Chromecast Grace Yang beberapa waktu lalu.
Dikutip dari The Verge, Rabu (19/8/2020), dengan dukungan ini, panggilan Meet dapat dilakukan dengan memanfaatkan Chromecast yang tersambung di TV, Smart Display, termasuk TV Pintar berbasis Android.
Advertisement
“Meet di Chromecast memungkinkan pengguna membuat atau bergabung dengan meeting untuk terhubung dengan teman sekolah, berkolaborasi dalam sebuah proyek, dan menghadiri kuliah,” tulisnya dalam forum dukung Chromecast.
Baca Juga
Kendati demikian, suara dan video untuk komunikasi dua arah melaluiMeet tetap perlu dilakukan melalui komputer. Jadi, yang ditampilkan di TV merupakan layar meeting secara keseluruhan.
Model Chromecast yang mendukung fitur ini adalah Chromecast Ultra termasuk Chromecast generasi kedua dan versi paling baru. Meski sudah dapat digunakan, Google mengingatkan performa fitur ini dapat berbeda tergantung model layar atau Android TV yang digunakan.
Sebagai informasi, dalam beberapa bulan terakhir, Google memang terus menambah fitur yang ada diMeet. Terbaru, ada fitur keamanan untuk mencegah pengguna anonim bergabung dalam sebuah meeting yang digelar pelanggan G Suite for Education atau G Suite Enterprise for Education.
Google Berencana Melebur Layanan Duo dan Meet
Terlepas dari fitur anyar ini, Google dilaporkan berencana untuk melebur dua layanan video callbesutannya. Seperti diketahui, saat ini Google memiliki dua layanan video call dengan fungsi berbeda, yakni Duo dan Meet.
Duo hadir sebagai layanan yang ditujukan untuk video call biasa, sedangkan Meet lebih ditujukan untuk kebutuhan video conference. Namun dalam beberapa bulan terakhir, dua layanan itu kini memiliki fitur dan fungsi yang semakin mirip.
Menurut laporan dari 9to5Google, berdasarkan sumber anonim yang mengetahui rencana tersebut, Google berencana untuk menggantikan Duo sepenuhnya dengan Meet.
Advertisement
Layanan Kian Mirip
Dikutip dari Android Police, Senin (17/8/2020), dengan penggabungan ini pula raksasa internet tersebut ingin mengurangi kebingungan di antara pengguna mengenai dua layanan tersebut sebab kini keduanya memang hadir dengan kemampuan hampir sama.
Sebagai contoh, Duo kini sudah dibekali kemampuan untuk melakukan panggilan video hingga 32 orang dari sebelumnya 8 orang saja. Selain itu, panggilan melalui Duo juga dapat dibagikan melalui tautan, serupa dengan Meet.
Di sisi lain, akses layanan Meet kini juga sudah dipermudah sebab Google sudah menyertakan tombol khusus untuk layanan tersebut di Gmail. Karenanya, akses Meet tidak perlu lagi melalui aplikasi tersendiri.
Kendati demikian, belum dapat dipastikan kapan Google akan benar-benar melebur dua layanan tersebut. Hanya dari laporan, ada sejumlah fitur kunci di Duo yang harus dialihkan ke Meet sebelum layanan tersebut benar-benar dimatikan, seperti end-to-end encryption, integrasi nomor telepon, dan efek 3D.
(Dam/Ysl)