Liputan6.com, Batam - Polda Kepri menjamin keamanan dan kelancaran libur lebaran 2025. Salah satu cara paling strategis dengan menempatkan petugas di sejumlah tempat yang biasa menjadi pusat keramaian seperti obyek wisata.
Operasi lebaran menggunakan sandi Operasi Ketupat Seligi 2025 menempatkan patroli intensif dan pemasangan tanda peringatan sebagai upaya memastikan para pengunjung dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman.
Kasatgas Humas Ops Ketupat Seligi 2025, Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad, menyatakan bahwa selain patroli rutin, personel juga memberikan imbauan langsung kepada wisatawan.
Advertisement
“Kami ingin memastikan para wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan aman dan nyaman," kata Pandra.
Ia menyebutkan sebagai langkah konkret, petugas memasang bendera merah di beberapa titik strategis pantai sebagai penanda batas aman berenang.
Baca Juga
Sementra itu Kasubsatgas SAR Ops Ketupat Seligi 2025, Ipda Miftachul Munir, juga mengingatkan pentingnya kesadaran diri para pengunjung dalam menjaga keselamatan pribadi dan keluarga saat beraktivitas di pantai.
"Kami berterimakasih atas kerjasama yang baik dari masyarakat," katanya.
Sementara itu, Siti, seorang wisatawan berterima kasih atas kehadiran polisi yang memberikan rasa aman.
"Kami merasa lebih tenang dengan adanya bapak-bapak polisi di sini. Mereka sangat membantu dan membuat kami merasa lebih aman,” katanya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Putra, pengunjung Pantai Melayu.
“Pemasangan bendera merah sebagai batas berenang sangat membantu kami untuk lebih waspada dan menjaga anak-anak saat bermain di pantai,” katanya.
Selain menjaga keamanan, personel Ops Ketupat Seligi 2025 juga berkoordinasi dengan petugas kesehatan dan pengelola tempat wisata untuk kesiapan dalam menghadapi situasi darurat. Kepolisian mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke posko terdekat atau menghubungi call center 110 jika menemui kendala selama berwisata.