Penjualan Samsung Galaxy Z Flip3 Positif, Galaxy S21 FE Batal Meluncur?

Menurut laporan terbaru dari media Korea Selatan, Samsung diketahui telah membatalkan event Unpacked yang digelar pada Oktober 2021 dan disebut sebagai debut Galaxy S21 FE.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 30 Sep 2021, 13:30 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2021, 13:30 WIB
Galaxy S21
Galaxy S21, Galaxy S21 Plus, dan Galaxy S21 Ultra hadir tanpa charger. (Liputan6.com/ Yuslianson)

Liputan6.com, Jakarta - Galaxy S21 FE digadang-gadang akan menjadi smartphone terbaru Samsung yang rilis tahun ini. Kabarnya, penerus Galaxy S20 FE ini akan meluncur pada Agustus 2021, tapi akhirnya mundur pada Oktober 2021.

Namun dari laporan terbaru media Korea Selatan, Samsung disebut bakal membatalkan peluncuran smartphone ini. Dikutip dari GSM Arena, Kamis (30/9/2021), keputusan ini diambil karena penjualan Galaxy Z Flip3 yang disebut impresif, ditambah dengan kelangkaan chip smartphone yang terjadi secara global.

Menurut laporan tersebut, Samsung awalnya memang bersiap untuk menggelar event Unpacked pada pertengahan Oktober, tapi rencana itu batal. Saat ini, tim internal perusahaan juga disebut masih mempertimbangkan apakah smartphone ini akan rilis atau tidak.

Sebagai informasi, Galaxy Z Flip3 memang dilaporkan mendapat respons positif dari pasar. Smartphone ini juga menggunakan Snapdragon 888, chipset yang juga disebut akan digunakan pada Galaxy S21 FE.

Di samping itu, produksi chip yang masih belum stabil membuat Samsung terpaksa harus menyetop salah satu smartphone besutannya. Dengan kondisi tersebut, pemilihan Galaxy Z Flip3 dianggap masuk akal, karena smartphone itu mengusung teknologi layar lipat terbaru dari Samsung.

Kendati demikian, belum diketahui apakah Samsung akan benar-benar menunda peluncuran Galaxy S21 FE atau menundanya sementara waktu. Karenanya, menarik untuk menunggu pengumuman lebih lanjut dari perusahaan asal Korea Selatan tersebut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Galaxy S21 FE Masuki Masa Produksi Meski Belum ada Tanggal Perilisan?

Samsung Galaxy S21 Series 5G
Samsung Galaxy S21 Series 5G.

Padahal beberapa bulan lalu, media Korea Selatan menyebut Samsung mulai memproduksi Galaxy S21 FE.

Perangkat ini sebelumnya diperkirakan akan dirilis pada Agustus mendatang, bersamaan dengan smartphone layar lipat, smartwatch, dan earbuds terbaru Samsung.

Namun berdasarkan bocoran yang beredar, rupanya peluncuran Galaxy S21 FE ditunda karena kurangnya persediaan chipset di seluruh dunia.

Menurut laporan yang sama, kekurangan chipset global diperparah dengan adanya perusahaan Tiongkok seperti Oppo, Vivo, dan Xiaomi yang melakukan penimbunan komponen.

Kondisi kelangkaan chipset juga makin parah dengan meningkatkan penyebaran virus corona di Vietnam, yang merupakan salah satu pabrikan smartphone terbesar di dunia.

Mengutip GSM Arena, Jumat (9/7/2021), hal ini pun berpengaruh pada permintaan chipset, dan pada gilirannya juga mempengaruhi pemanfaatan untuk application processor (AP) dan chip penggerak layar (DDI).

Karena masalah kelangkaan chipset masih berlanjut, laporan yang sama mengabarkan, sejumlah unit Galaxy S21 FE akan dibekali chipset Exynos milik Samsung.

Selain itu, ada pula sejumlah unit Galaxy S21 FE yang akan didukung chipset Snapdragon 888.

Produksi 1,1 Juta Unit Galaxy S21 FE

Samsung Galaxy S21 Series 5G
Samsung Galaxy S21 Series 5G. (Credit: Samsung)

Menurut laporan, Samsung hanya akan memproduksi 1,1 juta unit Galaxy S21 FE. Dilaporkan pula, secara keseluruhan Samsung menargetkan untuk menjual 6 juta unit smartphone Galaxy S21 FE pada tahun ini.

Sumber yang sama mengatakan, Galaxy S21 FE akan dirilis antara September dan Oktober 2021. Pada kesempatan lainnya, leaker Max Jambor ragu akan hal ini.

Pasalnya sebelumnya Galaxy S21 FE dikabarkan akan rilis pada Juni 2021, namun ada juga laporan yang mengungkap perangkat ini bakal rilis pada kuartal keempat 2021.

Dengan kondisi saat ini, laporan lain menyebut bahwa Galaxy S21 FE hanya akan dirilis di pasar Amerika Serikat dan Eropa.

(Dam/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya