Vivo TWS Air Diluncurkan, Ini Fitur dan Harganya

Liputan6.com, Jakarta - Bersamaan dengan peluncuran Vivo V25 Series 5G pekan ini, Vivo juga mengumumkan perilisan produk IoT terbaru mereka untuk konsumennya di Indonesia.

Perangkat tersebut adalah True Wireless Stereo (TWS) Vivo TWS Air, di mana perusahaan mengatakan telah melakukan berbagai pembaruan pada sektor audio.

Secara spesifikasi, Vivo TWS Air memiliki berat 3,5 gram dengan desain yang diklaim ergonomis yang stabil, serta pas dengan bentuk telinga manusia, sehingga tidak mudah lepas saat dipakai beraktivitas atau berolahraga.

Selain desain yang ringan, perangkat ini memiliki speaker driver berukuran 14,2 mm yang disebut akan "bekerja dengan memukai pada setiap suara dan nada yang dimainkan."

Vivo menyebut, Vivo TWS Air memberikan karakter bass yang powerful, serta menghadirkan frekuensi suara mid dan high dengan sangat jernih.

Menurut perusahaan asal Tiongkok ini, "suara yang dihasilkan akan menciptakan vokal yang menonjol dan membuat instrumen lebih hidup."

Fitur lain pada TWS ini adalah Call Noise Cancellation dengan dua mikrofon, untuk menangkap suara, serta dilengkapi algoritma AI Noise Cancelling yang membuat suara terdengar jelas walau sedang menerima panggilan di luar ruangan.

TWS Vivo ini juga diklaim sebagai earbuds yang hemat energi dan dapat dipakai untuk mendengarkan musik selama 4,5 jam dalam sekali pengisian daya.

Vivo meluncurkan TWS ini dalam dua warna yaitu Bubble White dengan permukaan mengkilap dan Pebble Blue yang dibuat dari tiga lapisan dengan finishing frosted. Vivo TWS Air dijual dengan harga Rp 499.000. 

Lebih lanjut, Vivo mengumumkan bahwa mereka menjadi sponsor dan smartphone resmi di ajang Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar. Vivo sebelumnya sudah menjadi sponsor resmi FIFA World Cup sejak tahun 2018.

Menurut Vivo, kemitraan ini mencerminkan nilai yang dibawa perusahaan dalam mempromosikan kegiatan menyenangkan, yaitu olahraga sepak bola, dan membantu menginspirasi lewat kegembiraan pengalaman yang unik bagi konsumen Vivo.

Lewat kemitraan ini, Vivo akan memanfaatkan haknya atas Piala Dunia FIFA 2022, termasuk untuk emblem, identitas brand resmi, dan menjalankan promosi.

"Sebelumnya, kami telah menjadi sponsor resmi Piala Dunia FIFA sejak tahun 2018 dan vivo dengan bangga akan kembali berkolaborasi dengan FIFA, di Piala Dunia Qatar 2022," kata ucap Yoga Samiaji, Senior Product Manager vivo Indonesia.

"Kami sekali lagi akan mendedikasikan diri untuk menciptakan pengalaman luar biasa bagi semua penggemar sepak bola selama acara ini berlangsung," imbuhnya.

Vivo juga mengumumkan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertajuk "Bersama Bagi Indonesia" dengan membangun akses air bersih dan sanitasi di daerah Mbinudita, Sumbar Timur.

Menurut perusahaan, kegiatan ini dibuat untuk menunjukkan kepedulian sebagai filantropis di bidang sosial, khususnya bagi masyarakat di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

Dalam kegiatan CSR ini, Vivo Indonesia memberikan donasi sebesar Rp 893.940.000,- melalui Kawan Baik Indonesia dan disalurkan ke proyek Mbinudita Water Connection di Sumba.

Diharapkan, kegiatan ini bisa memberikan lingkungan hidup yang lebih baik dan berkelanjutan bagi masyarakat di daerah Mbinudita.

Sebelumnya, Vivo secara resmi meluncurkan Vivo V25 Series 5G yang terdiri dari Vivo V25 Pro dan Vivo V25 untuk konsumennya di Indonesia.

Vivo V25 Series 5G hadir membawa 64MP OIS Night Camera yang disokong fitur kelas flagship dari OIS dengan sensitivitas yang ditingkatkan untuk meminimalkan gambar buram akibat guncangan dan mengimbangi kadar cahaya rendah.

Untuk kamera belakang, baik Vivo V25 Pro dan V25, memiliki susunan berupa 64MP OIS Night Camera, 8MP Super Wide-Angle Camera, dan 2MP Super Macro Camera.

Sementara untuk kamera depan, Vivo V25 Pro menghadirkan 32MP Eye Autofocus, dan Vivo V25 menghadirkan 50MP Eye Autofocus.

Di dapur pacu, Vivo V25 Pro menggunakan chipset Dimensity 1300 fabrikasi 6nm, dengan skor AntuTu lebih dari 660.000. Sementara, Vivo V25 mendapatkan dukungan dari MediaTek Dimensity 900 dengan fabrikasi 6nm.

Menurut perusahaan, berkat proses 6nm yang canggih ditambah teknologi MediaTek 5G UltraSave, Vivo V25 menghadirkan kinerja baterai yang sangat baik, bahkan setelah penggunaan aktivitas berat.

Dua jenis perangkat ini juga memiliki teknologi Extended RAM 3.0 yang bisa memungkinkan pengguna menambahkan kapasitas RAM sampai 8GB.

Fitur Extended RAM ini akan bekerja memperluas memori penyimpanan sementara dengan mengambil sumber daya dari penyimpanan flash internal. Di vivo V25 Series 5G, RAM tambahan virtual menggunakan ruang penyimpanan hingga 8GB.

Untuk V25 Pro menghadirkan kapasitas 12GB RAM + 8GB Extended RAM, sementara di V25 memiliki kapasitas penyimpanan 8GB RAM + 8GB Extended RAM.

Untuk ruang penyimpanan, Vivo V25 Pro dan Vivo V25 hadir dengan kapasitas ROM 256GB. Juga, V25 Series 5G ini telah membawa sertifikasi dust dan splash proof IP 5X and IP X4 Certification.

(Dio/Isk)