Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi baru saja merilis smartphone flagship teranyar mereka Xiaomi 13 Series. Baru-baru ini, CEO dan pendiri perusahaan teknologi Tiongkok itu, Lei Jun, mengungkapkan salah satu keunggulan dari ponsel tersebut.
Dalam unggahan di Weibo, Lei Jun mengatakan layar Xiaomi 13, memiliki tingkat kecerahan yang paling tinggi di antara perangkat flagship Android lainnya. Ia mengklaim efek tampilannya akan sangat bagus, sehingga pengguna tidak akan melewatkan apapun.
Baca Juga
"Saat ini layar (Xiaomi 13)Â dengan kecerahan tertinggi di antara flagship Android, efek tampilannya sangat bagus," kata Lei Jun dalam akun Weibo-nya tersebut.
Advertisement
Dalam laporannya, puncak kecerahan layar Xiaomi 13 Series mencapai 1.900 nits. Untuk kecerahan global mencapai 1.200 nits, sementara konsumsi daya layar berkurang 22 persen.
Dikutip dari Gizchina, Selasa (24/1/2023), HP Xiaomi ini hadir dengan membawa material layar E6 terbaru dari Samsung. Secara khusus, bahan E6 adalah substrat layar generasi ke-6 yang dijual oleh Samsung.
Untuk layar OLED, substrat bercahaya adalah teknologi kunci penting, karena secara langsung menentukan kualitas tampilan layar. Sebelum E6, ada bahan seperti E4 dan E5. Semakin besar angkanya, semakin baru materialnya.
Layar substrat Samsung E6 yang dipakai Xiaomi ini, memiliki kecerahan puncak 900 nits lebih tinggi dibandingkan substrat E5. Selain itu, kecerahannya 1.100+ nits lebih tinggi daripada E4.
Lei Jun beberapa waktu lalu pun memastikan, Xiaomi bakal membawa smartphone flagship terbaru mereka itu ke pasar global di luar Tiongkok. Laporan Gizchina menyebut, versi global dari Xiaomi 13 akan diperkenalkan di gelaran Mobile World Congress atau MWC 2023.
Xiaomi 13 Pro
Secara spesifikasi, baik Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro, sama-sama mengusung chipset baru Qualcommm Snapdragon 8 Gen 2 di dapur pacunya.
Untuk Xiaomi 13 Pro, dijual dengan empat pilihan warna yaitu white, black, green, dan light blue. Harganya mulai dari 4.999 yuan atau sekitar Rp 11,2 juta untuk varian RAM 8GB/ROM 128GB.
Xiaomi 13 Pro hadir sebagai varian paling tinggi di lini ini. Smartphone tersebut memiliki layar LTPO berukuran 6,73 inci yang mendukung refresh rate 120Hz, HDR10+, serta Dolby Vision.
Beralih ke sektor fotografi, Xiaomi 13 Pro menggunakan tiga kamera belakang yang seluruhnya beresolusi 50MP. Ada lensa utama 50MP bersensor Sony IMX989 berukuran 1 inci yang didukung lensa Leica dan kemampuan Hyper OIS.
Lalu lensa telephoto juga beresolusi 50MP memiliki kemampuan zoom 3X ditambah elemen Leica Floating Lens. Terakhir, ada lensa ultrawide beresolusi 50MP yang mendukung kemampuan makro.
Sebagai pendukung performanya, ada baterai berkapasitas 4.820mAh yang dipadukan chip Xiaomi Surge G1. Xiaomi 13 Pro mendukung fast charging 120W, wireless charging 50W, serta reverse wireless charging 10W.
Xiaomi membenamkan stereo speaker pada smartphone ini yang turut didukung kemampuan Dolby Atmos. Untuk tambahan proteksi, Xiaomi membekali smartphone ini dengan sertifikasi IP68.Â
Advertisement
Xiaomi 13
Sementara, Xiaomi 13 tersedia dalam lima pilihan warna yaitu black, light green, light blue, gray, dan white. Smartphone ini dijual dengan harga mulai 3.999 yuan atau sekitar Rp 8,9 juta untuk varian RAM 8GB/ROM 128GB.
Xiaomi 13 memiliki bentang layar 6,36 inci yang mendukung refresh rate 120Hz, Dolby Vision, serta HDR10+. Sama seperti versi Pro, kamera smartphone ini turut didukung dengan lensa Leica.
Xiaomi 13 memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari lensa utama 50MP dengan Hyper OIS, lensa ultra wide 12MP, serta lensa telephoto 10MP dengan OIS.
Xiaomi membenamkan baterai berkapasitas 4.500mAh yang mendukung kemampuan fast charging 67W, wireless charging 50W, dan reverse wireless charging 10W.
Serupa dengan varian Pro, Xiaomi 13 hadir dengan speaker stereo yang mendukung Dolby Atmos. Smartphone ini juga didukung sertifikasi IP68 dan kemampuan IR blaster.
2 HP Xiaomi Muncul di Situs TKDN Kemenperin
Di sisi lain, beberapa HP Xiaomi Redmi baru tampaknya akan segera masuk ke Indonesia dalam waktu dekat. Hal ini seperti terlihat dalam situs TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Pada tanggal 16 Januari 2023 lalu, PT. Xiaomi Technology Indonesia telah mendapatkan sertifikat dengan nomor 562/SJ-IND.8/TKDN/1/2023 untuk Redmi 23021RAA2Y 4G LTE, dengan kandungan TKDN 38,20 persen.
Smartphone lain yang mendapatkan sertifikat di tanggal yang sama adalah Redmi 23028RN4DG 4G LTE dengan nomor sertifikat 561/SJ-IND.8/TKDN/1/2023 dan nilai TKDN 39,60 persen.
Penelusuran dari Xiaomiui.net, Kamis (19/1/2023), nomor model 23021RAA2Y tampaknya adalah Redmi Note 12 4G yang dikhususkan untuk pasar global. Model dengan nomor ini diberi kode nama "topaz."
Redmi Note 12 4G dengan kode nama Topaz diketahui memiliki fitur NFC. Berbeda dengan yang memiliki codename Tapas, yang tidak memiliki NFC dan kabarnya akan dijual di India.
Redmi Note 12 4G sendiri akan tersedia dengan MIUI 14 berbasis Android 13. Sementara itu, untuk HP Redmi bernomor 23028RN4DG masih belum tersedia informasi apapun.
Dikutip dari Gizmochina, kabarnya Redmi Note 12 4G akan hadir dengan RAM 4GB dan 64GB penyimpanan internal. Sementara opsi RAM 8GB dan 128GB juga akan tersedia. Xiaomi sendiri belum mengumumkan apa-apa soal smartphone baru ini di Indonesia.
Advertisement