Telkom Tanam 1.000 Bibit Pohon di Lerang Gunung Merapi, Bentuk Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan

Liputan6.com, Yogyakarta - Telkom Indonesia baru saja menggelar event ESG Day di Yogyakarta. Event ini digelar sebagai bentuk komitmen perusahaan tersebut semakin fokus dalam pengelolaan dan penerapan ESG.

Sekadar informasi, ESG atau yang dikenal sebagai Enviromental, Social, and Governance merupakan kerangka kerja yang perlu diterapkan perusahaan untuk memastikan mereka telah memenuhi standar pengelolaan risiko dan peluang terkait lingkungan, sosial, hingga tata kelola.

Sebagai salah satu tindakan nyata yang dilakukan Telkom untuk menerapkan hal tersebut, perusahaan pelat merah itu melakukan penanaman 1.000 bibit pohon di Desa Girikerto yang ada di Sleman, DIY. Adapun bibit yang ditanam adalah buat alpukat dan durian.

Untuk diketahui, Desa Girikerto merupakan desa penyangga air yang ada di kawasan Gunung Merapi. Karenanya, sumber mata air di wilayah ini bermanfaat bagi kehidupan dan wajib untuk dijaga.

Menurut Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah, langkah penanam bibit pohon ini merupakan langkah awal komitmen Telkom dalam mengimplementasikan ESG. Terlebih, aksi ini sejalan dengan rencana pengembangan desa Girikerto menjadi kawasan agro buah.

"Kami berharap apa yang dilakukan ini bisa mendorong rencana yang dicanangkan Girikerto menjadi kawasan bisnis agrobuah. Namun tidak hanya buahnya, kami juga harapkan langkah ini bisa membantu konversi air di wilayah Girikerto dan sekitar," tuturnya saat aksi penanaman bibit pohon di lokasi tersebut.

Selain melakukan aksi tanam 1.000 bibit pohon untuk mendukung kelestarian lingkungan, Telkom juga meresmikan program EXIST (ESG Existence for Sustainability by Telkom Indonesia). Ini merupakan rangkaian dari program Telkom ESG Day di Yogyakarta.

"Diharapkan dengan ESG ini, Indonesia dapat menjadi negara yang ramah lingkungan dan sustain, serta menjadi tempat hidup yang sehat untuk kita semua, sehingga kita bisa mewariskan sesuatu yang baik untuk anak cucu kita semua," tutur Ririek.

Bersama dengan peresmian EXIST, Telkom ESG Day juga menggelar rangkana kegiatan seperti sharing sessions bersama para ahli dari internal maupun eksternal.

Telkom Indonesia baru saja menggelar program ESG Day di Yogyakarta. Melalui program ini, Telkom menegaskan komitmennya menerapkan kerangka kerja ESG di perusahaan maupun ke seluruh anak perusahaan.

Sebagai informasi, ESG atau Enviromental Social and Governance merupakan kerangka kerja yang membantu pemangku kepentingan memahami cara perusahaan mengelola risiko dan peluang terkait lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Hal itu dilakukan untuk memastikan bisnis yang dijalankan berkelanjutan. Menurut Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah, ESG kini menjadi aspek yang penting dan diperlukan oleh perusahaan.

"ESG ini menjadi sangat penting bagi kami, bukan hanya sekadar karena kita wajib melakukan dan wajib melaporkan, tapi kami menyadari ESG ini akan mendorong sustainibilty," tuturnya dalam event Telkom EGS Day di Yogyakarta.

Terlebih, Ririek menuturkan, ESG ini juga menjadi hal penting bagi valuasi perusahaan. Karenanya, Telkom sekarang mulai mencanangkan ESG secara lebih penuh, setelah sebelumnya menerapkan kerangka kerja SDG atau Sustainable Development Goals.

Selain itu, menurut Ririek, banyak dari pelanggannya yang sudah mulai menyadari soal penerapan ESG ini. Terutama, pengguna data center termasuk pemegang saham asing yang sudah mulai menuntut itu.

"Dan kami juga yakini, ESG ini akan menjadi value creater bagi kami, sehingga kami akan menerapkannya secara sistematis dan terukur lewat roadmap yang akan kami siapkan. Tidak hanya itu untuk Telkom, tapi juga seluruh anak usaha Telkom," tutur Ririek menjelaskan.

Dalam event ESG Day di Yogyakarta ini, Telkom Indonesia juga meluncurkan logo baru untuk program ESG perusahaan yakni EXIST atau ESG Existence for Sustainability by Telkom Indonesia.

Tidak hanya itu, Telkom Indonesia juga melakukan program penanaman 1.000 bibit pohon di Kelurahan Girikerto, Kabupaten Sleman, DIY. Bibit pohon yang ditanam terdiri dari pohon alpukat dan durian.

(Dam)