iPhone 16 Series Tak Kunjung Rilis di Indonesia, Ini Jawaban Resmi Apple!

Apple akhirnya menanggapi kabar iPhone 16 series tertunda peluncurannya di Indonesia terkait proses TKDN belum selesai.

oleh Yuslianson diperbarui 11 Okt 2024, 11:26 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2024, 11:26 WIB
iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max Resmi Hadir dengan Chip A18 Pro
iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max Resmi Hadir dengan Chip A18 Pro. (Doc: Apple)

Liputan6.com, Jakarta - Peluncuran iPhone 16 series di Indonesia dipastikan mengalami penundaan karena belum memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Hal ini diungkap oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, saat ditemui dalam Rapat Kerja Tim Nasional P3DN di Jakarta.

"Saat ini, iPhone 16 series belum bisa dijual di Indonesia karena masih dalam tahap pengurusan sertifikat TKDN," ungkap Agus.

Sikap Apple Soal Kendala iPhone 16 Series Tertunda

Dalam sebuah pernyataan resmi, Apple menyatakan mereka tetap berkomitmen untuk Indonesia dan berupaya keras agar dapat segera menghadirkan iPhone 16 ke pasar lokal.

"Kami memiliki komitmen besar terhadap Indonesia dan sangat antusias untuk segera menghadirkan produk-produk terbaru kami, termasuk rangkaian iPhone 16, kepada para pelanggan," kata Apple kepada tim Liputan6.com, Jumat (11/10/2024).

Apple juga menegaskan, perusahaan telah melakukan investasi signifikan dan terus bertumbuh demi mendukung wirausahawan, kreator, dan ekosistem pengembang penuh dengan semangat di seluruh wilayah Indonesia.

Meski begitu, proses administrasi dan investasi belum terselesaikan membuat peluncuran iPhone 16 tertunda hingga waktu belum ditentukan.

Komitmen Investasi Belum Tercapai

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Perindustrian, menyatakan Apple masih belum menyelesaikan investasi diperlukan untuk memperpanjang sertifikat TKDN.

"Dari total investasi sebesar Rp 1,71 triliun, Apple baru merealisasikan Rp 1,48 triliun, masih kurang sekitar Rp 240 miliar," kata Agus.

Situasi ini memperlihatkan ketatnya regulasi harus dipatuhi oleh perusahaan teknologi asing, terutama terkait dukungan terhadap industri lokal.

Kemperin mengharapkan Apple segera menyelesaikan komitmen investasinya agar produk-produk terbaru dapat segera dinikmati oleh konsumen Indonesia.

 

 

Tiga Opsi Pemerintah untuk Apple

iPhone 16 dan iPhone 16 Plus yang sudah didukung dengan Apple Intelligence. (Dok: Apple)

Lalu bagaimana supaya Apple bisa memenuhi persyaratan tersebut? Pemerintah Indonesia sebenarnya sudah menawarkan beberapa opsi yang bisa diambil.

Agus menjelaskan, ada tiga skema yang ditawarkan kepada Apple: pertama, memproduksi produk di dalam negeri; kedua, memanfaatkan layanan aplikasi lokal, dan ketiga, mengembangkan skema inovasi.

Namun, Apple memilih opsi ketiga, yaitu skema inovasi.

Selain itu, Agus juga menekankan pentingnya mendorong Apple untuk tidak hanya mendirikan akademi di Indonesia, tetapi juga mengambangkan fasilitas penelitian dan pengembangan (R&D) di dalam negeri.

Hal ini sangat penting untuk memperkuat kemampuan Indonesia dalam menciptakan inovasi teknologi lokal yang kompetitif.

 

Kapan iPhone 16 Series Tersedia di Indonesia?

<p>Berapa harga iPhone 16 Pro series? (Doc: Apple)</p>

Meskipun peluncuran gloal iPhone 16 series ini sudah berlangsung, penggemar Apple di Indonesia sepertinya harus lebih bersabar lebih lama.

Seri iPhone 16 menghadirkan banyak pembaruan menarik, seperti ukuran layar lebih besar pada model Pro dan Pro Max, serta tombol baru memungkinkan pengguna merekam foto dan videl lebih cepat.

Namun, iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max tidak akan tersedia di Tanah Air sampai Apple berhasil memenuhi persyaratan TKDN.

Dengan segala inovasi ditawarkan iPhone 16, wajar jika banyak pengguna di Indonesia merasa kecewa harus menunggu lebih lama kehadiran ponsel baru Apple ini.

Infografis Dampak Bermain Game Berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis dampak bermain video game berlebihan (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya