Liputan6.com, Tanah Karo - Warga yang berada di sekitar kawasan kaki Gunung Sinabung diminta selalu waspada dan mengurangi aktifitas di seputaran zona bahaya. Tapi tampaknya warga masih beraktivitas seperti biasa.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (19/6/2015), desa ini merupakan kawasan yang tidak direkomendasikan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) untuk mengungsi.
Hal ini disebabkan potensi ancaman awan panas masih cukup tinggi, baik itu ke arah selatan, tenggara, dan bagian timur Gunung Sinabung dengan jarak terjauh radius 7 kilometer dari kawah gunung yang terletak di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten Karo, Sumatera Utara ini.
Sementara ancaman abu vulkanik tergantung pada kecepatan dan arah angin. Dalam beberapa hari terakhir hembusan abu vulkanik mengarah pada bagian timur hingga kota Medan dan wilayah Deli Serdang.
Saat ini status Gunung Sinabung tetap berada pada awas level 4. (Mar/Ali)
Potensi Ancaman Awan Panas Gunung Sinabung Masih Tinggi
Warga yang berada di sekitar kawasan kaki Gunung Sinabung diminta selalu waspada dan mengurangi aktifitas di seputaran zona bahaya.
Diperbarui 19 Jun 2015, 06:27 WIBDiterbitkan 19 Jun 2015, 06:27 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Membuat Cerpen yang Menarik untuk Dibaca
Buktikan Janji, Bandung bjb Tandamata Taklukkan Jakarta Livin Mandiri di Laga Terakhir PLN Mobile Proliga 2025
Menlu Sugiono Bertemu PM Belanda Dick Schoof, Perkuat Kerja Sama dan Respons Isu Global
Plt Ketum PPP Mardiono Didesak Siapkan Agenda Konsolidasi Muktamar
Banjir Rendam Tanjung Senang Bandar Lampung, 5.905 Warga Terdampak
Tujuan Pembangunan IKN: Mewujudkan Pemerataan dan Kemajuan Indonesia
BRI Insurance Bayar Klaim Asuransi Alat Berat ke Hasnur Group
Apa Tujuan Penulisan Drama? Memahami Esensi dan Manfaatnya
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Malut United Menang Tipis Lawan PSS
Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Bergabung Retret dalam Waktu Dekat
9 Jenis Kecerdasan Anak & Cara Mengembangkannya, Setiap Anak Istimewa
Ketua Bawaslu Sebut Politik Uang dan Hoaks Musuh Utama Saat Pemilu