Liputan6.com, Jakarta - Hari pencoblosan Pilkada DKI Jakarta 2017 diwarnai kericuhan. Enam pemuda diamuk warga Kalideres, Jakarta Barat karena diduga menjadi pengawas liar.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (19/4/2017), aksi amuk massa ini terjadi tak jauh dari lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 di Jalan Pandawa Kamal, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, pagi tadi.
Amuk massa ini bermula saat warga mengaku resah atas keberadaan sejumlah orang pengawas yang tidak dikenal berada di dekat lokasi TPS.
Advertisement
Warga yang marah kemudian mengejar para pemuda tersebut hingga ke Jalan Benda. Saat berhasil ditangkap, satu pemuda menjadi bulan-bulanan massa.
Menurut salah seorang warga, tindakan pengusiran tersebut lantaran mereka melakukan intimidasi dengan mengajak memilih paslon nomor urut dua di Pilkada DKI 2017.
Agar aksi massa tidak lebih anarkistis, pemuda tersebut diserahkan warga ke kantor polisi yang berada di kantor Kelurahan Kamal.
Saksikan video enam pemuda diamuk massa karena diduga pengawas liar di Pilkada DKI 2017.Â