Liputan6.com, Jakarta - Mengadopsi model Vespa yang pernah dikeluarkan pada 1968. PT Piagio Indonesia resmi melepas model skutik terbaru, Primavera ke Indonesia.
"Primavera dibuat berdasarkan model Vespa 1968 yang kami coba hidupkan kembali dengan teknologi terbaru," ujar Managing Director PT Piagio Indonesia, Marco Noto La Diega di Jakarta, Jumat (21/3/2014).
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Marco ini mejelaskan, selain ‘membangunkan’ kembali Vespa Primavera yang pertama kali dirilis pada 1968, perusahaan juga mengadopsi sebagian gaya serta fitur dari model 946, yang mengusung teknologi paling canggih di kelasnya.
"Muda, inovatif, berkelas, dan dinamis adalah pesan yang dibawa Vespa Primavera untuk menjawab kebutuhan penggemar Vespa di Indonesia," imbuh Marco.
“Aspek aerodinamika juga dihitung, sehingga Vespa Primavera jauh lebih baik untuk mengurangi hambatan angin saat melaju,” katanya.
Sementara itu, Vespa Primavera juga mengusung suspense new-dual bracket link antara bodi dan mesin yang dapat mengurangi getaran di sejumlah titik seperti stang, dudukan kaki, dan jok.
Adapun, Primavera generasi terbaru ditopang mesin 3valve ultra modern, 4 tak silinder berkapasitas 154,3 cc yang didukung fitur injeksi elektronik. Skutik Vespa Primavera bisa dikendarai dengan harga Rp 30.800.000.
Vespa Ikonik 1968 `Dihidupkan` Lewat Primavera Terbaru
Selain ‘membangunkan’ Vespa Primavera yang pertama kali dirilis pada 1968, skutik mengadopsi sebagian gaya serta fitur dari model 946.
diperbarui 21 Mar 2014, 18:45 WIBDiterbitkan 21 Mar 2014, 18:45 WIB
POPULER
1 2 3 4 5 6 Jawa Tengah - DIYNikita Willy Yakin Semua Anak Lahir Untuk Jadi Pemenang
7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Mobil Dinas Gibran Terparkir di Mal, Bentuk Dukungan Pemkot Solo atas Festival Pecinan?
Dirjen Dukcapil: Data Kependudukan Tak Ikut Bocor Diserang Ransomware
7 Potret Kimmy Jayanti dan Greg Nwokolo Liburan di Jepang, Anak Tampil Gaya Pakai Kimono
Sekawan Limo Ditonton 500 Ribuan dalam 4 Hari, Siap Jadi Film Indonesia ke-10 Peraih 1 Juta Penonton
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Nikita Willy Yakin Semua Anak Lahir Untuk Jadi Pemenang
Rafah Jadi Kota Hantu yang Tertutup Debu dan Dipenuhi Puing Setelah 2 Bulan Invasi Israel
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
Festival Ekonomi Keuangan Syariah Diselenggarakan di Kawasan Timur Indonesia, Apa Tujuannya?
Profil Thiago Alcantara, Pemain Liverpool yang Memutuskan Pensiun di Usia 33 Tahun
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan