Panjat Tebing Siap Sukseskan Asian Games 2018

Panjat tebing menggelar test event untuk mensukseskan Asian Games 2018.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 06 Sep 2017, 23:30 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2017, 23:30 WIB
Panjat Tebing
Panjang tebing menggelar test event di Venue Panjat Tebing Cikole, Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (6/9/2017), untuk mensukseskan Asian Games 2018. (foto: istimewa)

Liputan6.com, Bandung Barat - Test event Asian Games 2018 cabang olahraga panjat tebing resmi dimulai di Venue Panjat Tebing Cikole, Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (6/9/2017). Selain itu, pemasangan poin panjat yang dipimpin Sekretaris Jenderal INASGOC Eris Heriyanto juga menandai dihelatnya ujicoba perangkat pertandingan untuk pesta olahraga se-Asia tersebut.

Dalam sambutannya, Eris mengatakan, panjat tebing yang akan dipertandingkan di Olimpiade 2020 menjadi dasar cabang olahraga ini dipertandingkan di Asian Games 2018. Karena perhelatan ini akan diikuti 45 negara, test event ini harus dimanfaatkan dengan optimal.

Mengingat venue panjat tebing untuk Asian Games 2018 masih dibangun di Palembang, maka ujicoba kali ini fokus kepada perangkat pertandingan. "Yaitu bagaimana menyiapkan kompetisi, menyiapkan SDM dan menerapkan aturan-aturan sesuai standar internasional," ujar Eris.

Ia kembali menegaskan tekad INASGOC untuk meraih tiga sukses Asian Games 2018, yaitu sukses penyelenggaraan, prestasi, dan administrasi. Sehingga pengurus Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) nantinya harus ikut mencek kesiapan venue dan sarana panjat tebing yang sedang dibangun Palembang.

Wakil Ketua PP FPTI Pristiawan Buntoro menegaskan, kesigapan penyelenggaraan test event kali ini membuktikan keluarga besar panjat tebing Indonesia kompak menyambut dan menyukseskan Asian Games 2018. Meski waktu untuk menyiapkan test event terbilang singkat, penyelenggaraannya sudah bisa disiapkan tiga hari sebelum pelaksanaan .

"Ini karena keluarga besar panjat tebing sudah terbiasa menggelar berbagai event nasional dan tidak asing lagi menangani event internasional, termasuk menyiapkan perangkatnya," ujar Pristiawan.

 

 

Atlet Internasional

Meski demikian, Pristiawan tetap menyampaikan permohonan maaf karena FPTI tidak dapat menghadirkan atlet internasional pada Test Event kali ini. “Karena para atlet dari negara-negara peserta Asian Games sedang fokus mempersiapkan diri menghadapi Kejuaraan Asia 2017 di Iran yang waktunya berdekatan yaitu 15 September," tuturnya.

Sementara untuk perangkat pertandingan yang di ujicobakan, tidak ada masalah. Perwakilan International Federation of Sport Climbing (IFSC) yang juga akan menjadi kepala juri pada Asian Games 2018, Francis Lo juga hadir pada test event kali ini. Dengan demikian, ujicoba perangkat SDM yang meliputi panitia pelaksana, ofisial, dan tim teknis bisa dilaksanakan dengan baik pada kesempatan ini.

Sementara itu, Untuk Seri Kejuaraan Nasional Panjat Tebing edisi perdana yang dibarengkan dengan test event Asian Games 2018, pesertanya terus bertambah hingga pendaftaran diitutup. Tercatat sebanyak 114 atlet dari 16 provinsi, yang terdiri dari 73 putra dan 41 putri mengikuti ajang berhadiah total Rp 250 juta ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya