Liputan6.com, Jakarta Perhelatan Asian Para Games 2018 tinggal menghitung hari saja. Inapgoc selaku panitia penyelenggara pun terus berbenah dalam berbagai faktor. Salah satu yang saat ini jadi fokus mereka adalah masalah perlengkapan.
Karenanya, jelang Asian Para Games 2018 yang dibuka pada 6 Oktober 2018, Inapgoc pun mengadakan rapat koordinasi competition manager 18 cabor. Pertemuan ini memiliki beberapa agenda, yakni finalisasi susunan panitia pelaksana masing-masing cabor dengan mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi.
Advertisement
Baca Juga
Dan hal yang tak kalah penting untuk dibahas adalah pengecekan perlengkapan olahraga Asian Para Games 2018. Fanny Riawan selaku Direktur Sport Inapgoc, dalam rapat koordinasi tersebut, memastikan bahwa masalah perlengkapan sudah hampir rampung.
"Saat ini 80 persen perlengkapan yang dibutuhkan sudah ada di Jakarta. Minggu depan kesiapan sport equipment sudah mencapai 90 persen. Dan dua minggu lagi semuanya sudah lengkap 100 persen," ujar Fanny dalam rilis yang diterima Liputan6.com.
Di sisi lain, pembagian tata letak di 19 venue juga ditetapkan dalam rapat koordinasi yang berlangsung pada 12-15 September tersebut. Inapgoc memastikan bahwa seluruh venue memperhatikan kebutuhan dalam pelaksanaan pertandingan yang sesuai standar kompetisi disabilitas.
Terus Bersiap
Tak lupa, rapat koordinasi juga membahas soal rencana kedatangan 313 International Technical Officer (ITO) dan 13 Technical Delegate (TD). Semua hal itu dibahas untuk memastikan kesuksesan perhelatan Asian Para Games 2018.
Sebelumnya, pawai obor Asian Para Games 2018 sudah dimulai dari Solo, Jawa Tengah, 5 September 2018. Setelah itu, rute pawai obor itu adalah Ternate, Makassar, Denpasar, Pontianak, Medan, Pangkal Pinang, dan tiba di Jakarta pada 30 September 2018.
Untuk venue sendiri akan tersebar di beberapa wilayah Jakarta. Mulai dari Komplek Olahraga Gelora Bung Karno (GBK), Cempaka Putih Sports Hall, Jakarta International Expo, Jakarta International Velodrome, POPKI Sports Hall, Ecovention Ancol, Jaya Ancol Bowling Center, Klub Kelapa Gading, Tanjung Priok Sports Hall, Balai Kartini, Balai Sudirman, dan Sentul International Circuit.
Advertisement