Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal menerapkan retribusi electronic road pricing (ERP) pada jalur three in one di Jakarta pada awal tahun depan. Penarikan retribusi ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan di jalan karena untuk melewati jalan-jalan tersebut, pemilik kendaraan bermotor harus mengeluarkan biaya lebih.
Kepala Badan Penilitian dan Pengembangan Perhubungan Kemenhub, Elly Adriani Sinaga mengatakan, dengan pemberlakukan ERP tersebut diharapkan dapat mengalihkan masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi menjadi mengendarai kendaraan umum.
Dampaknya, penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) pun bisa dikurangi. "Jelas dampaknya terhadap BBM ini juga kalau masyarakat akhirnya bisa ditarik dengan angkutan umumya 1:20. Kalau sekarang 20 liter digunakan atau dengan digunakan angkutan umum mungkin satu liter, penghematannya besar sekali," tuturnya.
Selain itu, Elly menambahkan, dengan penerapan ERP bisa menambah pendapatan negara. "Biaya operasinya 19 persen, sebanyak 81 persen dari uang ERP bisa kita pake dua hal itu. Peningkatan angkutan umum sama perbaikan manajemen lalu lintas. Jadi bayangin saja satu kendaraan Rp 30 ribu kali misalnya satu juta kendaraan," kata dia di Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Jadi, selain menghemat BBM, ERP juga berdampak kepada peningkatan fasilitas transportasi publik. Namun memang, perlu adanya pengawasan anggaran agar dana tersebut bisa tepat sasaran. Dia mengatakan pengelolaan ERP aka dikelola oleh pemerintah daerah.
"Kalau dana dikelola oleh ke pemerintah daerah, harus di jamin oleh Perda. Sudah UU dan diikuti perda," tutup dia. (Amd/Gdn)
Penerapan ERP Bisa Bikin Irit BBM
Penerapan ERP juga bisa meningkatkan fasilitas dan layanan transportasi publik.
diperbarui 21 Okt 2014, 21:08 WIBDiterbitkan 21 Okt 2014, 21:08 WIB
Uji coba ERP dimulai dengan sinkronisasi gerbang elektronik terhadap alat on board unit (OBU) yang dipasang di beberapa mobil yang dijadikan sampel, Jakarta, Senin (22/9/2014) (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Emas Makin Berkilau Tersengat Ketegangan Geopolitik Rusia-Ukraina
9 Hal yang Membuat Hati Menjadi Lapang, Mudah Diamalkan
Cara Kostrad Menjaga Kesiapan Tempur di Perkotaan
Cuaca Indonesia Hari Ini Sabtu 23 November 2024: Langit Malam Indonesia Mayoritas akan Berawan
Harga Kripto Hari Ini 23 November 2024: Bitcoin Cs Lanjutkan Penguatan
VIDEO: Jerman akan Gelar Pemilu, Bagaimana Nasib Bantuan Ukraina?
Kabareskrim Pastikan Bakal Ringkus Otak Kasus TPPO
Maruarar Yakin RIDO Menangi Pilkada Jakarta Satu Putaran
Tips Menghadapi Pubertas: Panduan Lengkap untuk Remaja dan Orang Tua
VIDEO: Warga Keluhkan Jalanan Rusak Di Sleman yang Kerap Sebabkan Kecelakaan
Raih Penghargaan dari Conde Nast, Plataran Komodo Ungkap Alasan Simpel yang Bikin Banyak Wisman Merasa Seperti di Rumah
Marak Hoaks Lowongan Kerja Pendamping Lokal Desa, Begini Penjelasan Kemendes PDT