Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi belanja negara hingga 31 Agustus 2015 sebesar Rp 1.054,2 triliun atau 53,1 persen dari total target Rp 1.984,1 triliun di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015.
Menteri Keuangan (Menkeu), Bambang Brodjonegoro mengatakan, pencapaian belanja negara di periode tersebut lebih rendah secara prosentase, namun lebih tinggi dari sisi nilai dibanding periode hingga 29 Agustus 2014 sebesar Rp 1.049,2 triliun atau 55,9 persen dari target Rp 1.876,9 triliun.
"Terdiri dari belanja pemerintah pusat yang sampai 31 Agustus 2015 sebesar Rp 621,3 triliun atau 47,1 persen dari target Rp 1.319,5 triliun dan transfer ke daerah dan dana desa Rp 432,9 triliun atau 65,1 persen dari target 664,6 triliun," terang dia di kantornya, Jakarta, Jumat (18/9/2015).
Dari total realisasi belanja pemerintah pusat, sambung Bambang, belanja Kementerian/Lembaga masih 40,3 persen atau Rp 320,7 triliun. Sedangkan di periode hingga 29 Agustus tahun lalu sudah mencapai 46,6 persen atau Rp 280,5 triliun.
Belanja non Kementerian/Lembaga, terealisasi Rp 300,6 triliun atau 57,4 persen, lebih rendah dari tahun lalu yang mencapai 59,5 persen atau Rp 403,4 triliun.
Realisasi belanja pemerintah pusat menurut fungsi, paling besar tersedot untuk pelayanan umum Rp 391,4 triliun, untuk pendidikan Rp 63,9 triliun, pertahanan Rp 53,6 triliun, fungsi ekonomi menyerap anggaran Rp 53,4 triliun dan fungsi ketertiban dan keamanan Rp 24,3 triliun.
"Realisasi belanja Kementerian/Lembaga sampai 31 Agustus 2015 untuk belanja pegawai Rp 119 triliun atau 64,8 persen, belanja barang 33,4 persen atau Rp 86,7 triliun, belanja modal Rp 56,9 triliun atau 22,5 persen dan bantuan sosial 58,4 persen atau Rp 58,2 triliun," jelas Bambang.
Ini realisasi belanja 15 Kementerian/Lembaga terbesar sampai 31 Agustus 2015:
1. Kementerian PU PR Rp 33,5 triliun
2. Kementerian Pertahanan Rp 53,6 triliun
3. Kementerian Perhubungan Rp 9,8 triliun
4. Kementerian Agama Rp 25,7 triliun
5. Polri Rp 34,8 triliun
6. Kemendikbud Rp 23,7 triliun
7. Kementerian Kesehatan Rp 28,3 triliun
8. Kemenristek dan Pendidikan Tinggi Rp 15,5 triliun
9. Kementerian Pertanian Rp 12,4 triliun
10. Kementerian Keuangan Rp 15,3 triliun
11. Kementerian Sosial Rp 14,5 triliun
12. Kementerian ESDM Rp 2,2 triliun
13. Kementerian Hukum dan HAM Rp 4,9 triliun
14. Kementerian Kelautan dan Perikanan Rp 3 triliun
15. Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi Rp 500 miliar
"Total 15 pagu terbesar realisasinya Rp 277,8 triliun atau 41 persen dari target Rp 678,1 triliun. Kementerian/Lembaga lainnya Rp 42,9 triliun, sehingga total realisasi Rp 320,7 triliun atau 40,3 persen dari target Rp 795,5 triliun," pungkas Bambang. (Fik/Zul)