Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

Pondok Pesantren Ini Memasak Pakai Gas Bumi karena Lebih Aman

Mereka menggunakan gas tersebut untuk bahan bakar memasak.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 29 Mar 2016, 20:00 WIB

Diterbitkan 29 Mar 2016, 20:00 WIB

20151028-PGN Siap Salurkan Gas Ke Sektor Industri

Petugas mengecek instalasi pipa metering regulating station PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) di PT Lion Metal Works di Jakarta, (28/10/2015). PGN berkomitmen memperluas pemanfaatan gas bumi di sektor Industri. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pondok Pesantren Terpadu Darul Muttaqin merasa aman dan nyaman menggunakan ‎gas bumi yang dipasok oleh PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN). Mereka menggunakan gas tersebut untuk bahan bakar memasak.

Kepala Bidang Saran dan Prasarana Pesantren Terpadu Darul Muttaqin Luthfi Zamroni mengatakan, menggunakan gas yang disalurkan menggunakan pipa untuk bahan bakar memasak lebih aman ketimbang gas yang dikemas menggunakan tabung.

‎"Lebih aman gas alam atau gas bumi," kata Luthfi, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Selasa (29/3/2016).

Menurut Luthfi, menggunakan gas bumi sangat minim risiko, tidak ada kekhawatiran kecelakaan akibat meledaknya pipa saat menggunakan gas bumi, tidak seperti gas tabung yang rentan meledak.

"karena kita nggak ada khawatir yang meledak," tegas Luthfi.

Luthfi menambahkan, jika terjadi masalah pada kebocoran gas, ‎mudah diatasi dengan menutup menggunakan karung untuk sementara sampai petugas dari PGN menyelesaikan masalah kebocoran tersebut. Namun, selama 5 tahun pondok Pesantren yang terletak di Surabaya tersebut menggunakan gas bumi,belum mendapat masalah.

"Kalau terjadi kebocoran gas tidak menyebar tinggal menutup karung saja nggak ada masalah aman," tutup Luthfi.