PLN Tambah Cadangan BBM Untuk Terangi Pulau Nias

PLN telah kirimkan genset untuk menormalkan pasokan listrik di Pulau Nias.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 06 Apr 2016, 20:35 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2016, 20:35 WIB
Ilustrasi Mati Lampu
Ilustrasi Mati Lampu(Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) meningkatkan cadangan bahan bakar minyak (BBM) untuk menggerakkan genset di Pulau Nias. Saat ini PLN telah mengirimkan 23 kontainer genset untuk menormalkan pasokan listrik di wilayah tersebut.

Manajer Senior Public Relation Agung Murdifi mengatakan, cadangan BBM PLN bertambah dari 5 hari menjadi 10 hari. Hal ini untuk memastikan ketersediaan bahan bakar untuk mesin diesel yang didatangkan.
 
‎"PLN saat ini juga telah menambah cadangan bahan bakar jenis BBM dari 5 hari menjadi 10 Hari," kata Agung, di Jakarta, Rabu (6/4/2016).

Agung mengungkapkan, upaya mengatasi pemadaman yangtejadi di Pulau Nias, terus dilakukan dengan mendatangkan genset dari sejumlah wilayah. Diantaranya dari Langsa, Aceh, sebanyak 23 kontainer yang membawa mesingenset berukuran besar dengan kapasitas total 12 megawatt (MW) telah diberangkatkan.

Nantinya ke 23 kontainer yang tiba di Sibolga akan diseberangkan ke Pulau Nias melalui jalur laut. Agung memprediksi kontainer tersebut akan tiba di Sibolga pada Kamis malam atau Jumat dinihari.

"Setelah tiba akan segera diseberangkan menuju Pulau Nias, namun karena mesin berukuran besar, tentu saja membutuhkan waktu untuk proses loading barang. Kami harapkan pada Sabtu siang keseluruhan genset sudah tiba di Nias” terang Agung.

Sesampainya di Nias, lanjut dia, mesin akan di operasikan secara bertahap. Dibutuhkan waktu empat hari untuk mengoperasikan 5 MW dalam tahap 1 karena sebagian lahan untuk mesin diperlukan persiapan. Selain itu juga membutuhkan waktu untuk proses instalasi, pengetesan dan  pengoperasian untuk masuk ke dalam sistem kelistrikan yang telah ada.
 
Mobilisasi genset juga dikerahkan dari sejumlah daerah lainnya diantaranya dari PLN Area Medan dan PLN Area Padang yang diperkirakan akan tiba di Sibolga pada pukul 20.00 WIB malam ini .
 
Bantuan genset untuk Nias juga didatangkan dari Pekanbaru, Riau. Yang saat ini tengah menyiapkan 3,8 MW genset untuk segera diterbangkan menuju Nias.‎ Sedangkan ‎pengiriman genset dari Jakarta sebesar 2,4 MW diprediksi akan sampai Nias pada esok hari.
 
“Kendala utama memang keterbatasan akses transportasi menuju ke Pulau Nias dan jarak yang harus ditempuh, namun kami berupaya secepat mungkin untuk bisa mengerahkan genset guna mengatasi pemadaman," ungkap Agung.

Sebelumnya, PLN juga telah mendatangkan 10 genset ke Nias yang diambil dari seluruh Area di Wilayah Sumut di antaranya dari Sibolga 6x50 kVa, Binjai 3x100 kVA, Pematang Siantar 1x100 kVA, Padang Sidimpuan 2x100 kVA + 50 kVA, Medan 1x100 kVA, Lubuk Pakam 1x100 kVA, Rantau Prapat 1x100 kVA.
 
Sebanyak 10 genset dengan total kapasitas 650 kVA tersebut  telah tiba di Nias. Dan berhasil terpasang, genset gelombang II sebanyak tujuh genset dengan total kapasitas 600 kVA juga telah berhasil dimanfaatkan. (Pew/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya