Liputan6.com, Jakarta - Konon, hanya sedikit orang di dunia ini yang benar-benar memiliki jiwa sebagai pengusaha sejati. Sisanya lebih cocok untuk mencari penghasilan dengan bekerja kepada para pengusaha tersebut.
Mungkin memang benar ada beberapa orang di sekitar kamu yang terlihat sekali jiwa pengusaha sejatinya, namun bukan berarti kamu yang ‘terlihat’ tidak bisa berbisnis ini pasti akan gagal kalau merintis karir sebagai pengusaha.
Berbeda dengan jaman dulu di mana menjadi pengusaha harus mengandalkan kepandaian sosialisasi dan kemampuan menjual secara langsung, saat ini banyak sekali model bisnis yang tidak memerlukan keahlian tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Berkat kemajuan teknologi, bukan tidak mungkin kamu bisa sukses sebagai pengusaha bisnis online misalnya, atau menjadi freelancer sukses.
Selama kamu mempraktekkan beberapa kiat sukses berbisnis berikut, kamu bisa menjadi tetap menjadi pengusaha sejati seperti dikutip dari HaloMoney.co.id, Senin (1/8/2016):
1. Belajar dari orang yang sudah sukses
Agar bisnis kamu dapat menjadi sukses, amati dan belajarlah dari bisnis lain di sekitar kamu yang sudah sukses. Kamu bisa coba mengamati bisnis yang yang bergerak di bidang yang mirip dengan bisnis yang akan kamu mulai dan belajar bagaimana mereka bisa menjadi sukses.
Tapi ingat ya, hal ini bukan berarti kamu mencontek mentah-mentah seluruh ide produk dan aktivitas bisnis mereka.
2. Lakukan riset terhadap potensi pasar kamu
Sebelum kamu memulai bisnis, teliti dan pahami kesempatan-kesempatan dan celah bisnis yang ada di pasar. Apakah produk kamu sudah ada di sana?
Kalau ada kompetitor, apa yang bisa membuat produk kamu lebih terlihat? Apa yang membuat produk kamu lebih baik dan apa unique selling point dari bisnis kamu? Lakukan analisis terhadap kondisi pasar sebagai tahap awal menjalankan bisnis kamu.
sedikit pengorbanan
3. Siapkan diri untuk ‘sedikit pengorbanan’
Dalam memulai bisnis baru, gaji bulanan kamu tidak akan cukup untuk membiayainya, kamu harus bersiap untuk menekan pengeluaran pribadi kamu sebanyak mungkin.
Kamu bisa mulai menghemat beberapa pengeluaran seperti pakai transportasi umum, bawa bekal dari rumah, atau capa lain yang bisa membantu menekan pengeluaran. Kumpulkan modal sebanyak mungkin untuk memulai bisnis kamu.
Baca Juga: Mainkan 5 Game Smartphone Ini Untuk Menjadi Ahli dalam Bisnis dan Keuangan!
4. Manfaatkan teknologi untuk strategi pemasaran
Jika modal kamu tidak banyak, maka kamu bisa memanfaatkan media sosial atau membuat sendiri website untuk memasarkan bisnis kamu. Saat in, membuat website sudah tidak perlu pengetahuan coding yang mumpuni.
Banyak template website gratis yang bisa kamu peroleh dan kamu juga bisa melakukan beberapa kustomisasi untuk membuat tampilannya menjadi lebih ciamik!
Advertisement
modal awal
5. Jangan ragu memakai pinjaman untuk modal awal
Cara lain untuk memulai bisnis adalah dengan mengajukan pinjaman. Modal berbentuk pinjaman memiliki kelebihan sendiri dibandingkan dengan modal berbentuk saham dari investor.
Keunggulan utama menggunakan modal pinjaman adalah kamu tidak perlu merelakan bagian kepemilikan bisnis kamu terhadap orang asing atau investor tersebut.
Baca Juga: Tangkap 4 Pelajaran Bisnis ini di Balik Kesuksesan Pokémon GO!
Jika kamu ingin menggunakan pinjaman, fasiltas pinjaman yang populer di kalangan masyarakan adalah kredit tanpa agunan (KTA) karena tidak perlu memberikan jaminan apapun. Gunakan situs perbandingan populer seperti HaloMoney.co.id untuk melakukannya. (Ndw/Gdn)