Miliarder Ini Ajak Investor Pindah ke Investasi Emas

Ia berpendapat bahwa logam mulia memiliki nilai yang stabil dan telah terbukti selama bertahun-tahun.

oleh Vina A Muliana diperbarui 18 Sep 2016, 05:49 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2016, 05:49 WIB
Paul Singer
Paul Singer

Liputan6.com, Jakarta Miliarder pemilik Elliot Management Paul Singer menyebut pasar obligasi tengah mengalami buble (gelembung) terbesar di dunia.

Dalam pidatonya di acara ANBC Alpha Conference, Singer menganjurkan kepada para investor untuk menjual obligasi yang dimilikinya.

"Menurut saya memiliki pendapatan G-7 secara lama merupakan ide yang buruk. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjual obligasi yang dimiliki," ungkapnya seperti melansir finance.yahoo.com, Minggu (18/9/2016).

Pasar obligasi bernilai US$ 60 triliun hingga saat ini. Namun, hampir US$ 10 triliun bernilai negatif.

Ia juga menambahkan, harga dan keuntungan ini mengandung ketidakseimbangan antara potensi hadiah dan resiko di masa depan.

Oleh karenanya, Paul Singer lebih menganjurkan berinvestasi dalam bentuk emas. Ia berpendapat  logam mulia memiliki nilai yang stabil dan telah terbukti selama bertahun-tahun.

Singer merupakan satu di antara banyak investor yang telah berbicara vokal akan peraturan yang dikeluarkan oleh bank sentral. Singer menilai banyak aturan yang dikeluarkan bank sentral bisa memicu resiko tidak terlihat.

Pada acara pertemuan yang sama, pemimpin perusahaan investasi global Ray Dalio memperingatkan hasil menurun dari meningkatnya jumlah utang yang dikumpulkan oleh bank-bank sentral dunia. (Vna/Ndw)

 
 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya