Jokowi Desak Kementerian BUMN Kebut Pembangunan Pasar Mama-Mama

Pembangunan pasar Mama-Mama, Jayapura baru 25 persen sejak mulai dikerjakan pada April 2016.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 17 Okt 2016, 19:00 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2016, 19:00 WIB
Pembangunan pasar Mama-Mama, Jayapura baru 25 persen sejak mulai dikerjakan pada April 2016.
Pembangunan pasar Mama-Mama, Jayapura baru 25 persen sejak mulai dikerjakan pada April 2016.

Liputan6.com, Jayapura - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendesak Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyelesaikan Pasar Mama-Mama Jayapura. Saat ini pembangunannya baru 25 persen.

Jokowi mengaku, selalu memantau perkembangan pembangunan pasar yang sebelumnya merupakan lahan Damri tersebut. Saat ini pembangunannya baru 25 persen, padahal sudah mulai dibangun pada April 2016.

"Pasar Mama Papua saya ikuti, saat ini 25 persen saya tiap minggu minta gambar," kata Jokowi, saat menghadiri peresmian enam infrastruktur kelistrikan untuk Papua dan Papua Barat, di Gardu Induk Waena, Jayapura, Papua, Senin (17/10/2016).

‎Melihat realisasi pembangunan yang baru 25 persen, Jokowi pun mendesak Menteri BUMN Rini Soemarno sebagai penanggungjawab pembangunan pasar tersebut, untuk mengebut pembangunannya, karena para pedagang sudah menanti. "Saya minta kementerian BUMN tanggungjawab," tegas Jokowi.

Jokowi pun menargetkan, pembangunan pasar Mama-Mama yang didedikasikan untuk para kaum ibu tersebut dapat rampung pada akhir 2016. Dia pun tidak mentolerir pembangunan pasar yang terletak di pusat kota Jayapura tersebut mundur.

"BUMN akhir tahun selesai, jangan mudur lagi sudah ditunggu pedagang, kuping saya selalu diberitahu (dapat laporan pembangunan)," tutur Jokowi. (Pew/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya