Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Commuter Jakarta (KCJ) akan mengoperasikan rute kereta rel listrik (KRL) Jakarta-Cikarang. Rencananya rute tersebut akan dioperasikan pada akhir tahun ini.
Direktur Utama KCJ MN Fadhilah mengatakan, sebagai bagian dari pengoperasian rute tersebut, pada pertengahan bulan ‎ini pihaknya akan mulai melakukan uji coba persinyalan. Sistem persinyalan menjadi salah satu unsur utama dalam pengoperasian KRL untuk menghindari terjadi kecelakaan kereta dan memastikan perjalanan kereta sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
"Ada rencana bulan ini, mungkin pertengahan bulan kita akan melakukan uji coba sistem persinyalannya, mulai dari Cikarang sampai Cakung. Setelah itu nanti Cakung-Manggrai. Setelah itu lagi baru uji coba elektrifikasinya," ujar dia ‎dalam rangkaian acara The 5th Annual Jakarta Marketing Week 2017, Jakarta, Selasa (9/5/2017).
Advertisement
Selain itu, pengoperasian rute ini juga diperlukan empat stasiun sebagai tempat pemberhentian, yaitu Stasiun Bekasi Timur, Stasiun Tambun, Stasiun Cibitung dan Stasiun Cikarang. Fadhilah berharap proses pembangunan empat stasiun tersebut selesai dalam waktu 3 bulan.
"Saya yang dari sisi bangunan yang sedang dikerjakan sekarang, rasanya nggak tahu kalau 2 bulan-3 bulan ini mereka betul-betul kejar dan selesai, ya kita kan (hanya mengoperasikan). Tapi kalau perkiraan saya paling cepat akhir tahun dan awal tahun (beroperasi)," kata dia.
Namun, lanjut Fadhilah, kepastian pengoperasian rute tersebut tergantung pada izin yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Saya terus terang nggak bisa jawab pasti karena ini sebuah bangunan ada di Kemenhub. Kalau melihat stasiun dan lain-lain, kalau feeling saya paling cepat itu akhir tahun ini atau awal tahun depan," tandas dia.