Liputan6.com, Jakarta Iwan Sunito, Pendiri Crown Group, perusahaan pengembang properti yang berbasis di Sydney, membagikan tips atau panduan perihal investasi properti.
Dia menuturkan, untuk mulai berinvestasi properti, hal pertama yang harus diperhatikan adalah lokasi.
“Mengapa faktor lokasi menjadi yang utama selain reputasi pengembang dan desain bangunan adalah karena lokasi menjadi hal yang sangat menentukan dalam tinggi rendahnya keuntungan investasi kita di masa mendatang," ujar dia dalam keterangannya, Senin (16/4/2018).
Advertisement
Dia mengungkapkan, daerah yang akan dan sedang berkembang lebih menguntungkan karena harga beli atau investasi awal akan lebih rendah dibandingkan dengan daerah yang sudah jadi.
Sementara, kawasan pinggiran akan lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan kawasan CBD, karena peningkatan harga akan lebih terukur.
“Kemudian dekat dengan apa? Dan bagaimana dengan demografi, kondisi pasar, fasilitas umum, pertumbuhan harga, daya sewa di daerah tersebut?” dia menambahkan.
Menurut dia, para calon investor juga harus mau mencari informasi sebanyak-banyaknya perihal area yang ingin dijadikan investasi properti sebelum mereka menjatuhkan pilihan.
“Semakin banyak informasi yang didapat, semakin akurat pula kalkulasi untuk keputusan yang akan diambil," tutur dia.
Iwan turut mengutip informasi yang diungkapkan John McGrath, pendiri perusahaan konsultan real estat besar McGrath Real Estate, perihal pengembangan hunian di Australia, yang kini mengalami perubahan karakter pembangunan apartemen.
“Menurut McGrath, untuk kali pertama dalam sejarah (sejak tahun 1984), lebih banyak apartemen baru selesai dibangun jika dibandingkan dengan jumlah rumah di Australia,” tutur dia.
Adapula laporan Aktifitas Pembangunan dari Pusat Biro Statistik Australia yang menunjukkan bahwa ada 28.102 rumah baru dan 28.527 unit apartemen dan townhouse yang baru selesai pada kuartal Desember 2016.
Sementara perihal waktu terbaik berinvestasi, menurut dia, itu sebenarnya sudah sejak sepuluh tahun yang lalu. “Kemudian kapankah waktu terbaik kedua untuk berinvestasi properti?, jawabannya adalah sekarang,” dia menandaskan.
Tonton Video Ini:
Contoh Proyek
Terkait panduan membeli properti ini, Iwan membagikan ilustrasi untuk memudahkan pemahaman masyarakat, dengan memberikan overview lokasi kawasan Eastlakes yang akan menjadi proyek selanjutnya dari Crown Group.
Pada Mei 2018, Crown Group akan meluncurkan produk mixed-use terbarunya yang bernilai AUS$ 1 miliar yang akan menampilkan lebih dari 500 unit apartemen dan pusat perbelanjaan baru Eastlakes Live.
“Eastlakes terletak di kawasan suburb timur, sekitar 6 km dari CBD Sydney, Bandar udara domestik dan pantai Coogee,” ungkap dia.
Meskipun terletak di daerah suburb, Eastlakes juga dekat dengan daerah-daerah popular di Sydney. Hanya 3 menit menuju Alexandria, 6 menit ke Surry Hills, 8 menit ke Redfern, pusat kota sekitar 10-11 menit, pantai Coogee 10 menit, pantai Maroubra 12 menit, La Paraouse 17 menit, bandar udara domestik 6 menit dan Bandar udara internasional 11 menit.
“Demografis Eastlakes juga sangat menarik, karena 46 persen dari total populasi terdiri dari usia produktif yaitu 20 hingga 34 tahun, sehingga tingkat populasi sewanya mencapai 47 persen atau lebih tinggi dibandingkan tingkat sewa rata-rata di Negara bagian NSW yang berkisar 28 persen," jelas dia.
Dia mengatakan, hal ini dapat terlihat dari peningkatan biaya sewa di Eastlakes selama 5 tahun terakhir yang mencapai 21 persen atau rata-rata 4 per tahun dengan tingkat kekosongan sewa yang mencapai 1,5 persen.
“Kondisi demografis tersebut juga memberi gambaran bahwa kebutuhan akan apartemen juga kuat di kawasan Eastlakes," dia melanjutkan.
Dia menuturkan, kawasan suburb timur Sydney lebih diminati jika dibanding kawasan suburb barat. Ini salah satunya karena dikelilingi institusi-institusi pendidikan terkemuka di Sydney seperti UNSW, University of Sydney dan UTS
Dia bahkan menyebutkan, data yang dikeluarkan Realestate.com.au, harga rata-rata untuk rumah tapak di kawasan Eastlakes sudah mencapai kisaran AUS$ 1,7 juta, sementara harga rata-rata unit apartemen di kisaran AUS$ 650 ribu.
“Jika dibandingkan dengan harga 5 tahun lalu, telah terjadi peningkatan harga rata-rata rumah tapak sekitar 95,6 persen atau sama dengan 14,4 persen per tahunnya untuk unit apartemen," tambah dia.
Advertisement