Situs Ditjen Pajak Diserang Hacker, Ini Penjelasannya

Penjelasan Ditjen Pajak soal peretasan website-nya oleh hacker Anonymous Arabe

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 11 Jun 2018, 04:00 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2018, 04:00 WIB
Dok Foto: Istimewa
Dok Foto: Istimewa

Liputan6.com, Jakarta - Situs Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak menjadi sasaran hacker Anonymous Arabe. Tampilan laman www.pajak.go.id berubah dan muncul gambar bendera Palestina. Aksi peretasan ini sudah diketahui oleh Ditjen Pajak.

Saat ini, situs Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) belum bisa diakses. Tertulis under maintenance atau sedang dalam perbaikan.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Ditjen Pajak Hestu Yoga Saksama mengungkapkan, serangan hacker itu modusnya adalah deface, yakni tampilan muka atau beranda situs diganti dengan yang lain.

"Itu modusnya deface, di mana tampilan muka atau beranda diganti dengan data yang lain," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin (11/6/2018).

Hestu Yoga memastikan, Ditjen Pajak khususnya tim di bagian informasi teknologi (IT) sedang menangani situs yang diretas. Oleh karenanya, tengah dalam perbaikan supaya masyarakat atau Wajib Pajak (WP) bisa kembali mengakses situs Ditjen Pajak.

"Sementara kami off kan dulu (under maintenance) dan segera dipulihkan agar masyarakat atau Wajib Pajak dapat mengakses lagi seperti biasanya," tuturnya.

 


Sedang Dalam Perbaikan

Dok Foto: Liputan6.com/Fiki Ariyanti
Dok Foto: Liputan6.com/Fiki Ariyanti

Saat dikonfirmasi lebih jauh apakah ada investigasi untuk mencari pelaku atau hacker, Hestu Yoga menegaskan, saat ini Ditjen Pajak fokus pada pemulihan situs.

"Kami fokus ke pemulihan dulu dan meningkatkan lagi keamanan situs sistem informasi kami," pungkas Hestu Yoga tanpa memberi kepastian kapan website bisa kembali pulih.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya