Ada Retakan, Operasional Tol Pemalang-Batang Tetap Berjalan Normal

Saat ini keretakan tersebut tengah dalam penanganan PT Sumber Mitra Jaya (SMJ) selaku kontraktor pembangunan jalan tol Pemalang-Batang.

oleh Septian Deny diperbarui 20 Jan 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2019, 16:00 WIB
Arus Balik Tol Fungsional Pemalang- Batang
Pengendara mobil memasuki pintu masuk tol fungsional (tol darurat) Pemalang - Batang di Pemalang, Jumat (30/6). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta PT Waskita Toll Road memastikan keretakan jalan di jalan tol Pemalang-Batang tidak mengganggu lalu lintas kendaraan yang melewati ruas tol tersebut. Tol yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebulan lalu tersebut tetap beroperasi secara normal.

Corporate Secretary PT Waskita Toll Road Armand Alex Siwu mengatakan, saat ini keretakan tersebut tengah dalam penanganan PT Sumber Mitra Jaya (SMJ) selaku kontraktor pembangunan jalan tol ini.

"Saat ini sedang dikerjakan perbaikannya oleh PT SMJ selaku kontraktor di seksi ruas jalan tol tersebut," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Minggu (20/1/2019).

Dia menjelaskan, retakan atau gerusan slope ini terjadi di ‎km 321 jalan tol Pemalang-Batang. Retakan tersebut disebabkan gerusan air yang meluap dari saluran akibat intensitas hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir. 

"Kejadian pada tanggal 16 Januari 2019 pada satu Titik Ruas jalan Tol Pemalang Batang tepatnya di KM 321 jalur A," kata doia.

 

Perbaikan Sementara

Menurut dia, perbaikan sementara telah dilakukan untuk mengamankan pengguna jalan Tol dan jalan warga Desa Kelangdepok akibat peristiwa tersebut. Namun penanganan permanen belum bisa dilakukan karena kondisi lokasi saat ini hujan lebat.

Perbaikan permanen akan dilakukan segera setelah cuaca memungkinkan untuk bekerja, dengan melakukan pembersihan area pekerjaan. Kemudian ‎penimbunan rounding dengan material tanah dengan pemadatan, ‎pembuatan saluran dan memperbesar dimensi inlet, ‎pembongkaran aspal yang retak dan pengaspalan kembali.

Alex memperkirakan pengejaan perbaikan permanen akan memakan waktu hingga enam hari. Namun demikian, ruas tol ini akan tetap beroperasi secara normal.

"Schedule perbaikan permanen selama 6 hari kerja. Ruas Jalan Tol tersebut tetap beroperasi dan belum bertarif sampai dengan tanggal 21 Januari 2019 jam 00.00," tandas dia.

 

Tonton Video Menarik Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya