Tinjau Bandara Baru Yogyakarta, Menhub Pastikan Terminal Internasional Siap Beroperasi

Menhub Budi Karya Sumadi meninjau langsung perkembangan pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulon Progo, Yogyakarta.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 24 Apr 2019, 11:44 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2019, 11:44 WIB
(Foto: Liputan6.com/Ilyas I)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulon Progo, Yogyakarta (Foto: Liputan6.com/Ilyas I)

Liputan6.com, Yogyakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau langsung perkembangan pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulon Progo, Yogyakarta pada Rabu (24/4/2019).

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memastikan rencana operasional terminal internasional Bandara baru Yogyakarta pada akhir April 2019.

Budi merencanakan pesawat yang akan mendarat pertama kali dan sekaligus meresmikan pengoperasian terminal internasional adalah pesawat kepresidenan.

Hal ini juga pernah dilakukan saat pengoperasian Bandara Internasional Kertajati, Jawa Barat.

"Dengan progres yang sudah ada saat ini kita sedang usulkan Pak Presiden untuk adakan penerbangan pertama ke sini. Di mana waktunya iiya harapkan minggu depan," kata Budi Karya di Kulon Progo, Rabu (24/4/2019).

Budi menuturkan, pembangunan bandara baru Yogyakarta ini merupakan bentuk komitmen pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam pengembangan wisatawan ke  Yogyakarta dan sekitarnya, seperti salah satunya Borobudur.

 

 

* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Beroperasi Penuh Akhir 2019

(Foto: Dok Humas PT Angkasa Pura I)
Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo (Foto: Dok Humas PT Angkasa Pura I)

Rencananya, bandara di Kulon Progo digunakan untuk penerbangan ke luar Jawa dan internasional.

Dimulai akhir April, keseluruhan terminal dan fasilitas bandara lainnya dapat beroperasi penuh pada Desember 2019.

Budi juga menegaskan, nasib NYIA ini tak akan seperti Bandara Kertajati yang sampai sekarang jumlah penumpangnya belum maksimal. 

"Saya pikir bandara ini tidak akan sepi karena sudah diputuskan dua bandara akan operasi di mana kita langsung bagi sebagian sini sebagian sana," tegas dia.

Soal aksesibilitas dari bandara ke pusat kota Yogyakarta, Budi mengatakan ada beberapa opsi yang bisa dinikmati para penumpang.

Pertama akses kereta api yang  saat ini bisa digunakan dari Stasiun Wojo yang lokasinya tidak jauh dari NYIA. 

Kedua, nantinya akan disediakan Damri dengan rute NYIA-Terminal Giwangan, Yogyakarta. "Untuk kereta api nanti akan dibangun jakur langsung dari Tugu ke sini, waktunya hanya 45 menit," pungkas Budi. (Yas)

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya