Korea Selatan Bakal Pasok Bahan Baku APD untuk Indonesia

Indonesia menjadikan Korea Selatan sebagai role model dalam penanganan Virus Corona

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 06 Apr 2020, 19:30 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2020, 19:30 WIB
Intip Pembuatan APD Tenaga Medis di Jakarta
Pekerja memakai pakaian untuk Alat Pelindung Diri (APD) tenaga medis di kawasan Penggilingan, Jakarta, Kamis (26/3/2020). Akibat melonjaknya jumlah kasus penyebaran Covid-19 di beberapa wilayah di Indonesia menyebabkan terbatasnya ketersediaan APD di pasaran. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto melangsungkan courtesy call dengan Menteri Perdagangan Korea Selatan (Korsel) Yoo Myung Hee, dalam situasi work from home di kediamannya, Senin (6/4/2020).

Menko Airlangga menjelaskan bahwa Korsel telah berhasil menekan kurva dari jumlah korban Covid-19. Sejauh ini, jumlah kasus baru di sana sudah berkurang signifikan dan jumlah yang sembuh semakin meningkat. Sehingga, Korsel dapat dijadikan role model dalam keberhasilan penanganan pandemi ini.

“Saya mau sharing bahwa beberapa minggu lalu saya meminta laporan khusus dari Regional Economy and Policy Institute (REPI) yang berlokasi Daegu tentang bagaimana Korsel telah berhasil menangani Covid-19 secara efektif. Laporan itu membuka mata kami jika salah satu faktor kuncinya adalah kemampuan Pemerintah Korsel mengadakan rapid test besar-besaran, sehingga memungkinkan pemerintah melacak dan merespon cepat terhadap penyebaran virus corona,” papar Menko Airlangga.

Tes secara masif itu juga didukung oleh produksi yang masif pula dari peralatan tes (testing kits) virus corona yang berhasil dibuat oleh dua perusahaan bioteknologi asal Korsel, Kogene Biotech dan Seegene.

 

Produksi APD

Gerakan Peduli Medis
Gerakan Peduli Medis memproduksi Alat Pelindung Diri (APD) yang tidak diperjualbelikan dan hanya disumbangkan ke tenaga medis. (dok. Instagram @gerakan.pedulimedis/https://www.instagram.com/p/B-RGjkUB22U/Putu Elmira)

Harapannya, kedua perusahaan tersebut nantinya akan dapat memproduksi peralatan tes bersama dengan perusahaan di Indonesia.

"Tak lupa, Alat Pelindung Diri (APD) juga akan diproduksi bersama, yaitu bahan mentahnya dari Korsel dan akan dijahit di sini," ujar Airlangga.

“Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Korsel yang telah memutuskan memberi bantuan dalam bentuk in-kind kepada Pemerintah Indonesia senilai USD 500 ribu guna mendukung upaya kami memerangi wabah Covid-19,” imbuhnya.

Bantuan kepada Indonesia terdiri dari Covid-19 test kits dan rechargeable battery power sprayers. Saat ini 300 sprayers sudah siap dikirim ke Indonesia. Sementara, untuk pengiriman Covid-19 test kit masih dipersiapkan teknisnya. Pihak yang ditunjuk Kementerian Luar Negeri Korsel untuk pelaksanaan teknis pengiriman bantuan tersebut adalah Korea International Cooperation Agency (KOICA).

Sementara, sebagai bagian dari sektor swasta Korsel, LG Group akan menyumbang 50 ribu Covid-19 diagnostic kit (tipe RT-PCR), kemudian Hyundai Motor juga menyumbang 40 ribu APD untuk Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya