Wajib Diketahui, Ini Urutan Penting dalam Pembelian Asuransi

Biar tidak salah salah pilih, berikut tips untuk memilih asuransi yang tepat sesuai kebutuhan.

oleh stella maris pada 18 Mar 2022, 08:00 WIB
Diperbarui 18 Mar 2022, 20:31 WIB
Wajib Diketahui, Ini Urutan Penting dalam Pembelian Asuransi
(Foto:Ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta Asuransi memiliki banyak manfaat bagi kehidupan seseorang. Amit-amit, jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, sakit misalnya. Maka dari itu #YukPahami tentang asuransi, agar ketakutan itu bisa diatasi dengan mudah. 

Pasalnya, saat ini berbagai produk asuransi telah tersedia untuk memberikan proteksi bagi para nasabahnya. Mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, pendidikan dan sebagainya. 

Biar tidak salah salah pilih, berikut tips untuk memilih asuransi yang tepat sesuai kebutuhan. 

Pilih produk asuransi 

Asuransi meliputi berbagai produk yang bermanfaat. Sebut saja, asuransi kesehatan, asuransi jiwa unit link, asuransi jiwa kumpulan, sampai asuransi syariah.

Tentu, berbagai produk itu memiliki manfaatnya masing - masing. Maka dari itu, kamu perlu mecermati mana produk asuransi yang akan dipilih sesuai kebutuhan. 

Adapun jaminan asuransi jiwa yang menawarkan cakupan perlindungan lengkap, di antaranya: Manfaat meninggal dunia, Manfaat kecelakaan, Manfaat penyakit kritis, Manfaat rawat inap serta Manfaat potensi nilai investasi. 

Kelima jenis manfaat tersebut penting untuk memberikan jaminan perlindungan terhadap potensi risiko yang mempengaruhi kondisi kesehatan, kehidupan, dan keuangan kamu. 

Misalnya dalam kasus terburuk, seseorang meninggal dunia karena menderita suatu penyakit, pihak asuransi akan memberikan manfaat biaya santunan untuk keluarga yang ditinggalkan. Artinya, biaya ini bisa memberikan harapan untuk melanjutkan kehidupan keluarga ketika pemegang polis tutup usia.


Mudah digunakan dan manfaat lainnya

Cara selanjutnya saat memilih asuransi, pastikan kamu mendapatkan kemudahan manfaat. Sebelumnya, pasti kamu akan berkonsultasi dengan agen perusahaan asuransi. 

Pertimbangkan kemudahan klaim yang diberikan kepada nasabah misalnya klaim secara online, serta rekanan fasilitas kesehatan apa saja yang ditanggung perusahaan asuransi. 

Penting untuk mengetahuinya secara detail, sehingga kamu mendapatkan manfaat yang sesuai dengan ekspektasi. 

Usahakan memilih manfaat dengan proteksi yang menyeluruh, sehingga tak perlu cemas memikirkan biaya secara keseluruhan seandainya terjadi musibah. Jangan lupa, pilih asuransi dengan manfaat optimal yang bisa menjamin kesehatan, sesuai dengan kemampuan finansial.


Cermati biaya premi dan polis

Bila telah menentukan rencana asuransi berdasarkan kebutuhanmu, jangan lupa untuk melihat kembali biaya premi. Pastikan kembali premi yang sesuai dapat memberikan perlindungan yang luas sesuai kebutuhanmu. 

Setelah itu, cermati polis atau kontrak yang akan kamu sepakati dengan perusahaan asuransi tersebut. Polis merupakan kesepakatan antara nasabah dan perusahaan asuransi yang berlaku secara tertulis. Biar tak salah dalam alur pembelian asuransi, berikut penjelasannya.


Cek alur pembelian asuransi jiwa

1. Isi SPAJ

Setelah memilih asuransi yang tepat, kamu akan diminta untuk mengisi Surat Pengajuan Asuransi Jiwa atau SPAJ. Pada formulir itu, kamu harus mengisi mengenai data pribadi, seperti alamat, data pekerjaan serta riwayat penyakit. 

Untuk mendapatkan formulir itu, biasanya kita bisa mengontak pihak asuransi atau mengunduh formulir dari website resmi pihak asuransi. Ingat, isi data dengan jujur beserta riwayat kesehatan yang dimiliki agar pihak asuransi bisa memberikan hasil yang optimal. 

Apabila ada informasi yang disembunyikan atau dapat diartikan bahwa nasabah memiliki pre-existing condition, pihak asuransi berhak membatalkan polis atau tidak menyetujui klaim yang diajukan di kemudian hari. 

Pre-existing condition ialah kondisi di mana nasabah sudah terdiagnosis atau memiliki riwayat  penyakit tertentu pada saat mendaftar ke asuransi.

2. Polis

Setelah mengisi SPAJ, kamu akan mendapatkan Polis asuransi. Hal itu merupakan bukti perjanjian tertulis antara pihak perusahaan asuransi dengan nasabah pengguna layanan asuransi. 

Polis asuransi akan menjadi bukti tertulis yang sah dalam perjanjian yang dilakukan oleh pihak penanggung dan pihak tertanggung. Saat menerima polis, kamu akan memiliki 14 hari freelook period untuk membaca dan memahami polis secara lengkap sebelum menyetujui perjanjian dalam polis. Pastikan kamu menggunakan periode ini untuk mempelajari seluruh isi dari polis yang dimiliki. 

Pada freelook period, penting kamu perhatikan kesesuaian informasi untuk data diri, cakupan coverage perlindungan asuransi sesuai dengan ketentuan polis, serta persyaratan klaim yang dibutuhkan jika risiko terjadi. Hal-hal tersebut perlu dibaca dan dipahami secara seksama untuk mengoptimalkan perlindungan yang kamu miliki.  

Polis asuransi merupakan hal yang sangat penting di dalam layanan asuransi itu sendiri, karena polis akan melindungi setiap hak dan kewajiban nasabah dan pihak perusahaan asuransi.

3. Premi 

Hal lain yang penting diperhatikan adalah premi asuransi, yaitu merupakan sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh kamu yang terdaftar kepada pihak asuransi untuk memastikan polis berstatus aktif. 

Pembayaran pun dilakukan dengan tepat waktu sesuai ketentuan yang tertera dalam kontrak. Biasanya, premi dibayarkan tiap bulan, kuartal, semester, atau tahunan. 

Apabila premi tidak dibayarkan sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan, polis yang kamu miliki berisiko menjadi tidak aktif (lapsed). Hal ini perlu dihindari karena polis lapsed akan berisiko terhadap perlindungan asuransi yang dimiliki. 

Kamu juga perlu untuk memahami biaya-biaya yang akan dikeluarkan dari premi. Untuk asuransi jiwa unit link, premi yang dibayarkan akan dialokasikan untuk perlindungan jiwa serta perlindungan lain untuk pertanggungan tambahan (rider) seperti penyakit kritis, apabila ada. Semakin banyak pilihan rider yang dipilih, maka semakin besar pula biaya premi yang harus dibayarkan. 

Selain itu, premi akan dikenakan biaya akuisisi untuk tahun polis tertentu, dan sisanya dialokasikan ke dalam unit investasi sesuai dana investasi yang dipilih oleh nasabah. 

Dari nilai investasi yang terbentuk akan dikenakan biaya asuransi, biaya administrasi, dan biaya-biaya lain apabila ada.

4. Inforce 

Jika polis yang diterima telah disetujui, maka kamu akan mendapatkan status inforce, yaitu status asuransi sudah aktif dan kamu sudah terlindungi dari berbagai risiko sesuai yang tertera pada polis asuransi tersebut. 

Salah satu asuransi yang menawarkan segudang manfaat bagi nasabah adalah asuransi Allianz yang menawarkan berbagai produk perlindungan asuransi jiwa. 

Selain itu, asuransi Allianz juga memberikan kemudahan nasabah untuk mengecek dan meninjau polis asuransi dengan mudah. Dengan Allianz eAZy Connect, kamu bisa mengakses, memantau informasi dan mengelola polis secara mandiri di mana saja dan kapan saja hanya dengan satu aplikasi. 

Gampang bukan? 

Yuk, gabung dengan asuransi Allianz dan nikmati segudang proteksi dari Asuransi Allianz.

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya