Habis Lebaran Uang Sudah Habis Tapi Gajian Masih Lama? Ini yang Harus Dipelajari!

Hari Raya Lebaran sudah lewat, begitu pula dengan gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR). Beberapa orang mengalami hal ini. Karena sudah tidak ada pegangan lagi maka timbullah Financial Anxiety atau perasaan cemas akan kondisi finansial.

oleh Arief Rahman H diperbarui 14 Mei 2023, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2023, 07:00 WIB
nilai rupiah melemah terhadap dollar
Financial Anxiety atau kecemasan finansial merupakan merupakan suatu perasaan ketakutan, kekhawatiran, atau cemas yang dapat mempengaruhi keadaan psikologis seseorang, terutama dikarenakan kurangnya persiapan dalam menghadapi pengeluaran. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta- Hari Raya Lebaran sudah lewat, begitu pula dengan gaji dan Tunjangan Hari Raya (THR). Beberapa orang mengalami hal ini. Karena sudah tidak ada pegangan lagi maka timbullah Financial Anxiety atau perasaan cemas akan kondisi finansial.

Financial Anxiety atau kecemasan finansial merupakan merupakan suatu perasaan ketakutan, kekhawatiran, atau cemas yang dapat mempengaruhi keadaan psikologis seseorang, terutama dikarenakan kurangnya persiapan dalam menghadapi pengeluaran.

Psikolog Keluarga, Ayank Irma menjelaskan, mereka mungkin merasa khawatir, stres, dan tidak nyaman dengan keadaan keuangan mereka dan dapat memicu berbagai masalah kesehatan mental, seperti depresi, cemas, atau insomnia.

Selain itu, terkadang dalam momen kumpul bersama keluarga, kerabat kerap melontarkan pertanyaan sensitif seputar keuangan kepada anggota keluarga yang lebih muda, di mana maksud sebenarnya memiliki tujuan baik yaitu untuk menjalin hubungan lebih dekat dan mengetahui kabar serta kondisi anggota keluarga.

"Namun, memang kalimat yang digunakan seringkali menyinggung ranah personal dan membuat orang yang ditanyakan menjadi tidak nyaman. Jadi sangat penting bagi seseorang untuk merencanakan keuangannya dengan baik dan mengatur pengeluaran mereka dengan bijak terutama menjelang lebaran.” jelas dia dalam keterangan tertulis, Minggu (13/5/2023).

Pentingnya jaringan sosial yang kuat, seperti keluarga dan teman-teman, yang dapat memberikan dukungan emosional dan membantu mengurangi stres. Selain pertanyaan-pertanyaan sensitif dan kurangnya persiapan lebaran, terdapat juga berbagai faktor lainnya yang dapat menimbulkan financial anxiety, seperti utang yang menumpuk, penghasilan yang tidak stabil, biaya hidup yang tinggi, ketidakpastian ekonomi secara umum.

Melihat hal tersebut, Danamon hadir menemani nasabah dan memberikan solusi finansial menyeluruh melalui produk-produk keuangannya agar nasabah dapat memiliki kestabilan finansial sekaligus mengatasi kecemasan finansial.

Berikut 5 tips mengelola keuangan dari Danamon melalui gerakan #LawanCemasFinansial agar masyarakat tetap tenang dan dapat memiliki keuangan yang stabil setelah melewati momen Lebaran:

 

1. Overspending saat Lebaran? Wajib punya rencana keuangan!

nilai rupiah melemah terhadap dollar
Pegawai menunjukkan mata uang rupiah di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Kamis (5/1/2023). Mengutip data Bloomberg pukul 15.00 WIB, rupiah ditutup turun 0,22 persen atau 34 poin ke Rp15.616,5 per dolar AS. Hal tersebut terjadi di tengah penguatan indeks dolar AS 0,16 persen ke 104,41. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pengeluaran yang berlebihan, terkadang jadi bikin hati cemas dan tidak fokus.Jangan khawatir, kini Anda bisa merencanakan keuangan dengan baik lewat aplikasi keuangan D-Bank Pro yang menawarkan kemudahan transaksi finansial di mana saja dan kapan saja.

Tidak hanya itu, semua transaksi juga bisa di cek secara real time di aplikasi ini. Jadi, Anda tidak perlu cemas soal kondisi keuangan karena sudah ada D-Bank Pro yang membantu perencanaan keuanganmu.

Head of Wealth Management Bank Danamon Yulius Ardi menjelaskan, dengan membuat perencanaan keuangan, masyarakat dapat dengan jelas mengetahui kondisi keuangan yang dimiliki saat ini, termasuk alur pendapatan dan pengeluarannya.

"Sebagai permulaan, buatlah perencanaan keuangan yang sederhana dengan mencatat penghasilan dan pengeluaran setiap harinya agar dapat mengetahui dana yang tersedia untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. Harapannya, perencanaan yang matang dapat membantu meraih kondisi keuangan yang stabil,” ungkap Yulius.

 

2. Belanja impulsive bisa membuat uang habis pasca Lebaran

nilai rupiah melemah terhadap dollar
Pegawai menunjukkan mata uang rupiah di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Kamis (5/1/2023). Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.616 per dolar AS pada Kamis (5/1) sore ini. Mata uang Garuda melemah 34 poin atau minus 0,22 persen dari perdagangan sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Untuk menghindari pembelian yang berlebihan selama momen lebaran, Anda bisa memanfaatkan kartu kredit, lho. Dengan kartu kredit, Anda bisa mengatur cash flow dan mengecek saldo serta transaksi pembelian secara real time. Jadi, Anda bisa mengecek berapa dana yang Anda sudah habiskan guna menghindari pembelian impulsif.

Consumer Lending Business Head Danamon, Reza Rusly menambahkan, banyak kelebihan dari menggunakan kartu kredit Danamon, mulai dari diskon makanan dan minuman di berbagai merchant, cicilan mulai dari 0 persen dengan tenor hingga 36 bulan, poin rewards yang menarik, akses gratis di beberapa airport lounge di Indonesia, serta fasilitas penarikan tunai.

"Keuntungan dan fitur yang ditawarkan oleh kartu kredit Danamon tentu akan membantu nasabah dalam mengatur keuangan mereka lebih baik lagi.” kata dia. 

 

3. Hindari pengeluaran tidak terduga dari kendaraan

nilai rupiah melemah terhadap dollar
Petugas menata mata uang rupiah di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Kamis (5/1/2023). Mengutip data Bloomberg pukul 15.00 WIB, rupiah ditutup turun 0,22 persen atau 34 poin ke Rp15.616,5 per dolar AS. Hal tersebut terjadi di tengah penguatan indeks dolar AS 0,16 persen ke 104,41. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Jangan mudah kemakan gengsi agar punya dengan mobil dengan menghabiskan seluruh tabungan dan alhasil boncos. Gunakan produk pembiayaan KPM Prima Danamon karena memiliki proses cepat dan jangka waktu cicilan hingga 60 bulan. Tabungan tetap aman dan Anda tetap bisa memiliki mobil impian.

Ketika berada dalam situasi ini, cobalah untuk tenang dan jangan membandingkan kondisi keuangan pribadi dengan orang lain karena masing-masing memiliki pencapaian yang pastinya berbeda. Hal yang sama juga disampaikan oleh Psikolog Keluarga, Ayank Irma bahwa

“Membandingkan diri dengan orang lain dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang lebih besar, terutama jika Anda merasa kurang dari orang lain. Dengan tidak membandingkan diri dengan orang lain, Anda dapat fokus pada solusi dan langkah-langkah yang perlu Anda ambil untuk mengatasi kecemasan finansial Anda. Anda tidak akan terganggu oleh perasaan tidak sebanding atau tidak cukup dengan orang lain,” ujarnya.

 

4. Lebih Terbuka, Apalagi Soal Finansial!

FOTO: Bank Indonesia Yakin Rupiah Terus Menguat
Tumpukan mata uang Rupiah, Jakarta, Kamis (16/7/2020). Bank Indonesia mencatat nilai tukar Rupiah tetap terkendali sesuai dengan fundamental. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Seringkali momen berkumpul bersama keluarga menimbulkan rasa cemas, apalagi ketika ditanya soal finansial. Mulai dari pertanyaan personal, seperti kapan menikah? Kapan punya anak hingga pencapaian pribadi.

Bicara soal tempat tinggal, kini Bank Danamon hadir dengan solusi produk KPR Danamon yang sudah bekerja sama dengan developer terpercaya dan menawarkan bunga bersaing serta jangka waktu fleksibel.

Bank Danamon hadir menawarkan solusi keuangan menyeluruh untuk Anda yang ingin mewujudkan rumah impian dengan KPR Danamon.

Banyak keunggulan yang bisa didapatkan nasabah, mulai dari suku bunga kompetitif, plafon pinjaman yang besar sampai Rp 15 miliar, proses pengajuan cepat, jangka waktu fleksibel sampai 20 tahun, hingga bisa melunasi KPR lebih cepat. Hal ini tentu akan membantu Anda mengatur keuangan jangka panjang karena waktu cicilan yang fleksibel.

 

5. Pintar Cari Solusi Keuangan yang Tepat!“

Cari bantuan dari lembaga keuangan yang terpercaya yang dapat memberikan informasi dan layanan mengenai produk-produk yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.

Selain itu, persiapkan keuangan Anda di masa depan dengan menggunakan produk keuangan yang tepat seperti tabungan, asuransi hingga investasi,” ungkap Ayank.

Khusus Anda yang berencana melakukan investasi, wajib tau kalau Danamon menawarkan solusi keuangan menyeluruh dengan menyediakan berbagai pilihan produk keuangan dan investasi, seperti: Reksa dana, Obligasi, dan Valas. Anda dapat memulai Investasi bersama Danamon, karena Danamon telah memiliki banyak pengalaman di bidang finansial jadi dapat dipastikan keamanannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya