BUMN Ini Paling Getol Belanja di PaDi UMKM Expo 2023

Dalam PaDi UMKM Expo kali ini, transaksi yang tercipta mencapai Rp 18,7 miliar dengan jumlah peserta mencapai 597 UMKM.

oleh Arief Rahman H diperbarui 13 Jul 2023, 20:49 WIB
Diterbitkan 13 Jul 2023, 20:46 WIB
Ajang Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2023.
Ajang Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2023.

Liputan6.com, Jakarta Perum Perhutani didapuk menjadi BUMN yang paling banyak membeli produk UMKM dalam ajang Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2023. Ini menghitung nilai transaksi dan jumlah produk yang tercatat dalam periode 14 Juni - 12 Juli 2023.

Pada periode sekitar satu bulan itu, Perum Perhutani menjadi BUMN Tipe B dengan perolehan frekuensi transaksi terbanyak pada nilai transaksi mencapai Rp 88 juta dengan jumlah transaksi lebih dari 500 item.

Selain Perhutani, ada beberapa BUMN lain yang juga mendapat penghargaan dengan berbagai kategori. Diantaranya Bank Mandiri, Pertamina, PTPN, Pegadaian, Peruri, KAI, dan PP.

Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM KBUMN, Loto Srinaita Ginting menyampaikan UMKM di Indonesia setiap tahun mengalami peningkatan signifikan.

Dalam PaDi UMKM Expo kali ini, transaksi yang tercipta mencapai Rp 18,7 miliar dengan jumlah peserta mencapai 597 UMKM.

“Kementerian BUMN dengan perusahaan-perusahaan dibawahnya telah memberikan dukungan yang nyata kepada para UMKM di Indonesia sehingga bisa kita nyatakan UMKM telah naik kelas” ujar Loto.

“Kami terus berupaya untuk memperkuat ekosistem PaDi UMKM, termasuk salah satunya adalah menjalin kolaborasi dengan para mitra pengampu UMKM untuk memperkaya ragam dan kualitas produk UMKM yang dapat diserap oleh BUMN maupun masyarakat umum lainnya. Tentu hal ini juga memberikan akses pasar yang lebih luas bagi UMKM yang bergabung di PaDi UMKM” tambah Loto.

Sementara itu, Direktur SDM Umum & IT Perhutani M. Denny Ermansyah menyampaikan bahwa Perhutani senantiasa mendukung UMKM melalui sinergitas BUMN melalui ragam produk pada platform PaDi UMKM.

“Perum Perhutani sendiri memiliki 76 buyer group yang telah terdaftar di PaDi UMKM ini. Program PaDi ini mengutamakan produk hasil karya dalam negeri/produk yang Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)-nya relatif tinggi. Proses transaksi pembayaran belanjanya dapat menggunakan virtual account sehingga dari segi keamanan lebih terjamin” jelas Denny.

 

Catatkan Transaksi Rp 18,7 Miliar

Catatkan Transaksi Rp 18,7 Miliar

Ajang Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2023.
Ajang Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo 2023.

PaDi UMKM Hybrid Expo 2023 dihelat oleh PT Pupuk Indonesia (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara III (Persero). Pada ajang ini, tercatat sebanyak 19.211 transaksi senilai Rp18,7 miliar.

“Angka tersebut meningkat 18,5 persen dari pelaksanaan sebelumnya yang mencatatkan transaksi Rp 15,8 miliar. UMKM yang terlibat juga bertambah dari 412 UMKM menjadi 597 UMKM," ungkap SEVP Pengadaan PT Pupuk Indonesia Arif Fauzan.Sementara, Direktur Hubungan Kelembagaan Holding PT Perkebunan Nusantara III, Arifin Firdaus menambahkan, kegiatan PaDi UMKM Hybrid Expo 2023 merupakan salah satu bentuk nyata BUMN dalam mendorong tumbuh kembangnya UMKM di Indonesia.

Guna memotivasi BUMN dalam menyukseskan event PaDi UMKM Hybrid Expo 2023, agenda closing ceremony sekaligus dilengkapi dengan pemberian apresiasi kepada BUMN atas capaian belanja baik dari sisi nilai transaksi, volume transaksi, serta jumlah UMKM ataupun mitra pengampu yang dibelanjakan.

 

UMKM Bisa Naik Kelas

Diberitakan sebelumnya, PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama holding PT Perkebunan Nusantara III melibatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk berpartisipasi dalam kegiatan Pasar Digital (PaDi) UMKM Expo 2023.

Program kolaborasi Kementerian BUMN dan perusahaan BUMN ini akan digelar secara hybrid, yaitu secara luring di Gedung Sarinah Jakarta dan secara daring pada platform PaDi UMKM, 14-28 Juni 2023.

SVP Tanggungjawab Sosial (TJSL) Pupuk Indonesia, Rika Susanty, menyatakan bahwa PaDi UMKM adalah sebuah ekosistem digital yang bertujuan untuk menciptakan transaksi bisnis (business matching) antara perusahaan BUMN dengan UMKM.

PaDi UMKM merupakan inisiasi Kementerian BUMN dan Kementerian Koperasi dan UKM. Melalui program ini, perusahaan BUMN diharapkan dapat menyerap produk dan layanan secara langsung dari UMKM.

"Melalui ekosistem ini, mitra binaan UMKM akan terpacu untuk naik kelas, serta meningkatkan kualitas dan daya saingnya. Dengan demikian, Pupuk Indonesia akan memperoleh produk dan layanan yang terbaik secara langsung dari UMKM," jelas Rika, Selasa (13/6/2023).

 

Batch ke-4

PaDi UMKM Expo 2023 ini merupakan gelaran batch ke-4 dan diikuti sebanyak 669 UMKM. Mereka merupakan mitra binaan dari Kementerian Koperasi dan UKM, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Dewan Kerajian Nasional (Dekranas), Bhayangkari, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, termasuk Rumah BUMN binaan Pupuk Indonesia.

Adapun sektor usaha UMKM yang terlibat adalah UMKM di bidang usaha alat tulis kantor, barang elektronik, souvenir dan merchandise, catering dan snack, kelengkapan rumah tangga, material konstruksi, fashion, hingga berbagai jenis jasa lainnya.

Selain pameran, terdapat juga acara pendukung seperti talkshow, fun run, hiburan, penampilan band BUMN, termasuk PaDi UMKM Award 2022.

Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya