Hasil Survei: Tokopedia Jadi E-Commerce Paling Dicari untuk Belanja Elektronik

Perusahaan riset Populix mengeluarkan hasil surveinya terkait perilaku dan motivasi masyarakat dalam membeli barang melalui platform e-commerce.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 29 Agu 2023, 13:30 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2023, 13:30 WIB
Ilustrasi belanja online, ecommerce, e-commerce, toko online
Perusahaan riset Populix mengeluarkan hasil surveinya terkait perilaku dan motivasi masyarakat dalam membeli barang melalui platform e-commerce.. Kredit: athree23 via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Perusahaan riset Populix mengeluarkan hasil surveinya terkait perilaku dan motivasi masyarakat dalam membeli barang melalui platform e-commerce. Hasilnya Tokopedia menjadi brand e-commerce yang paling nyantol di benak konsumen saat ingin berbelanja online.

Head of Research Populix Indah Tanip mengemukakan, e-commerce menjadi pilihan mayoritas masyarakat Indonesia (82 persen) untuk membeli produk elektronik, kebutuhan rumah tangga dan kesehatan dibandingkan melalui media sosial (13 persen) maupun secara offline (6 persen).

Beberapa alasan yang mendorong mereka untuk memilih berbelanja barang tersebut melalui platform e-commerce, yakni hemat waktu dan tenaga (79 persen), gratis ongkos kirim (72 persen), harga lebih murah dari toko offline (62 persen), tersedia diskon pembelian (61 persen), dan kemudahan membandingkan harga dengan toko lain (57 persen).

"Anggaran yang dikeluarkan untuk berbelanja di e-commerce pun lebih tinggi dibandingkan dengan belanja di media sosial, tetapi masih cenderung di bawah anggaran ketika membeli barang dengan mengunjungi toko secara langsung, khususnya untuk kategori produk elektronik," ujar Indah, Selasa (29/8/2023).

Tokopedia menempati posisi top of mind sebagai brand e-commerce yang menjadi pilihan utama masyarakat dalam membeli produk elektronik, rumah tangga, dan kesehatan, dengan porsi 44 persen. Disusul Shopee (40 persen) dan Lazada (11 persen).

"Tokopedia juga menjadi e-commerce dengan tingkat konversi tertinggi dalam hal retensi pembelian dibandingkan e-commerce lainnya," imbuh Indah.

Kategori Elektronik

Untuk produk elektronik saja, survei menunjukan bahwa dalam sebulan terakhir platforn e-commerce yang paling banyak digunakan yakni Tokopedia (58 persen), disusul Shopee (47 persen) dan Lazada (14 persen). Pada kategori ini, konsumen terlihat lebih puas menggunakan Tokopedia dengan skor 4.2, jika dibandingkan dengan pengguna Shopee yang memiliki tingkat kepuasan 4.1 dan Lazada sebesar 3.9.

"Kepercayaan konsumen terhadap Tokopedia sebagai e-commerce pilihan mereka ini didorong oleh kualitas produk yang baik dan pengiriman yang aman. Di sisi lain, responden memilih Shopee karena harga yang terjangkau dan tersedianya promo gratis ongkos kirim, sedangkan Lazada dipilih karena pengiriman yang aman dan terpercaya, serta harga yang lebih terjangkau," papar Indah.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kebutuhan Rumah Tangga

Ilustrasi belanja online
Ilustrasi belanja online/Shutterstock-Baskaraya.

Senada, Tokopedia juga jadi pasar online paling dominan untuk kategori kebutuhan rumah tangga, yakni 53 persen. Shopee kembali menyusul di posisi kedua dengan 47 persen, diikuti Lazada 21 persen. Adapun Tokopedia dan Shopee memiliki tingkat kepuasan konsumen yang sama dengan skor 4.2, sementara Lazada pada skor 4.0.

Indah mengutarakan, gratis ongkos kirim, pengiriman yang cepat, produk yang berkualitas, dan keaslian produk jadi alasan konsumen membeli produk-produk kebutuhan rumah tangga di Tokopedia.

"Di sisi lain, dalam kategori yang sama, Shopee dan Lazada memiliki keunggulan dalam hal harga yang terjangkau, serta tersedianya promo gratis ongkos kirim yang lebih banyak dikemukakan oleh pengguna Shopee," terang dia.

 


Kategori Kesehatan

Jadi Tim ‘Begadang’, Biar Gak Ketinggalan
Ilustrasi belanja online. (Shutterstock/PR Image Factory)

Lain halnya pada kategori produk kesehatan, Shopee (80 persen) menjadi platform e-commerce yang paling sering digunakan, diikuti Tokopedia (37 persen) dan Lazada (22 persen). Pasalnya, Shopee dinilai memiliki harga yang lebih terjangkau dan memiliki promo gratis ongkos kirim dibandingkan Tokopedia dan Lazada. Shopee juga memiliki performa baik dalam hal menarik calon konsumen mencoba platformnya untuk membeli kategori kesehatan.

"Menariknya, dalam hal loyalitas konsumen, Tokopedia unggul dibandingkan dengan e-commerce lain di kategori kesehatan. Hal ini didasari karena konsumen menilai bahwa Tokopedia menjual produk yang berkualitas dan memiliki aplikasi/website yang mudah digunakan dibandingkan e-commerce lainnya," sambung Indah.

Indah lantas menyimpulkan, berdasarkan laporan hasil survei terkait perilaku masyarakat dalam berbelanja online untuk kategori produk elektronik, rumah tangga, dan kesehatan, Tokopedia memiliki reputasi yang baik dengan melekatnya persepsi sebagai e-commerce yang menjual produk berkualitas dengan pengiriman yang aman dan terpercaya, terutama pada kategori elektronik.

"Sedangkan untuk Shopee dan Lazada, masyarakat memiliki persepsi yang berbeda, yaitu e-commerce yang memiliki pilihan barang yang lengkap terutama untuk kategori rumah tangga dan kesehatan," pungkas Indah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya