Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara membuka penerimaan tenaga pendidik pamong SMA Taruna Nusantara Terintegrasi tahun pelajaran 2024/2025.
Mengutip laman tarunanusantara.sch.id, ditulis Kamis (6/6/2024), Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) memanggil guru-guru terbaik untuk bersama-sama mempersiapkan bibit unggul masa depan menuju Indonesia Emas 20245 di SMA Taruna Nusantara Terintegrasi. Pendaftaran penerimaan tenaga pendidik di SMA Taruna Nusantara Terintegrasi itu dibuka pada 7-14 Juni 2024. Adapun informasi dan pendaftaran dapat dicek melalui rekrutmen.tarunanusantara.id
Daftar Posisi
Ada sejumlah posisi yang dibutuhkan antara lain:
Advertisement
1.Pendidikan Agama Islam
2.Pendidikan Agama Kristen
3.Pendidikan Agama Katholik
4.Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
5.Bahasa Indonesia
6.Bahasa Inggris
7.Rumpun IPA (Fisika, Kimia dan Biologi)
8.Rumpun IPS (Sejarah, Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi)
9.Matematika
10.Informatika
11.Seni Musik
12. Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kebugaran
13.Muatan Lokal Bahasa Jawa/Sunda
14.Bimbingan Konseling (BK)
Syarat Penerimaan Tenaga Pendidik
Berikut persyaratan penerimaan tenaga pendidik SMA Taruna Nusantara Terintegrasi:
Persyaratan Umum:
1.Warga Negara Indonesia (WNI)
2.Taat beribadah sesuai dengan agamanya
3.Berkepribadian baik dan belum pernah terlibat masalah kriminal dan penyalagunaan obat-obat terlarang (dibuktikan dengan surat dari kepolisian)
4.Berbadan sehat (dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah)
5.Umur maksimal 35 tahun saat mengajukan lamaran
Persyartan Khusus:
1.Minimal SI yang prodinya sesuai dengan mata pelajaran yang dibutuhkan
2.IPK minimal 3,00 dari perguruan tinggi yang terakreditasi A
3.Menguasai keterampilan komputer minimal office
4.Punya kemampuan berbahasa inggris
5.Memiliki pengalaman mengajar minimal 3 tahun pada pendidikan formal
6.Bersedia menempati rumah dinas di dalam kampus SMA TN di seluruh Indonesia
7.Lolos seleksi yang diselenggarakan oleh LPTTN
SMA Taruna Nusantara Itu Apa?
SMA Taruna Nusantara merupakan ekolah Menengah Atas Unggulan berciri kenusantaraan, untuk membentuk pemimpin bangsa berkualitas dan berkarakter yang berwawasan Kebangsaan, Kejuangan, Kebudayaan, dengan bercirikan kenusantaraan serta memiliki daya saing Nasional maupun Internasional dengan Pamong Pengajar Pengasuh dan Pamong Administrasi berkualitas.
Selain itu, SMA Taruna Nusantara dibangun dan disiapkan menjadi satu kesatuan utuh dengan sarana dan prasarana serta fasilitas pendidikan yang modern yang mampu mengembangkan siswa secara profesional menjadi lulusan berkualitas tinggi yang siap berkompetisi di tingkat nasional dan internasional.
Advertisement
Menpan RB soal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: Jangan Percaya Orang Jamin Kelulusan
Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menetapkan persetujuan formasi pada delapan instansi penyelenggara pendaftaran sekolah kedinasan 2024 dengan alokasi 3.445 formasi.
"Pendaftaran sekolah kedinasan dimulai 15 Mei 2024, sampai 13 Juni 2024. Ayo gunakan kesempatan ini dengan baik, karena negara membutuhkan talenta-talenta masa depan yang unggul untuk membangun negeri ini," ujar Menpan RB Abdullah Azwar Anas dalam keterangan tertulis, Kamis (16/5/2024).
Anas meminta semua pihak untuk tidak mempercayai bila ada orang yang mengaku bisa membantu atau bahkan menjamin kelulusan menjadi mahasiswa atau taruna sekolah kedinasan.
"Bisa dipastikan itu hoaks, karena memang tidak ada titip-menitip. Seleksi dilakukan online melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) yang transparan dan akuntabel sesuai arahan Presiden Jokowi," tegasnya.
Daftar Sekolah Kedinasan
Adapun sekolah kedinasan yang akan diberikan alokasi formasi adalah Politeknik Keuangan Negara STAN, Insitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Siber dan Sandi Negara, Politeknik Statistika STIS, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi, 22 sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Perhubungan, serta Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG).
"Sekolah kedinasan yang diberikan alokasi tentu sudah melalui sejumlah pertimbangan, salah satunya menjawab tantangan zaman. Misalnya di STMKG, di mana kita menghadapi tantangan perubahan iklim. Juga di Politeknik Siber dan Sandi Negara di mana digitalisasi tak terelakkan. Sehingga kita butuh talenta misalnya terkait cyber security," ujar Menpan RB.
Jaga Kualitas
Ia berharap sekolah-sekolah kedinasan dapat menjaga kualitas dan martabat proses pendidikan di Indonesia dengan mencegah perundungan.
"Supaya menjadi perhatian bagi kita semua. Tidak ada lagi bullying di proses seleksi maupun proses pendidikan di seluruh sekolah kedinasan, karena ini sudah menjadi arahan Bapak Presiden," pintanya.
Terkait Politeknik Statistika STIS, tahun ini menerima 355 formasi. Anas berharap mahasiswa Politeknik Statistika STIS yang totalnya mencapai 2.136 mahasiswa untuk terus berproses menyiapkan diri sebagai talenta masa depan.
"Mahasiswa Politeknik Statistika STIS harus menjadi talenta ahli data berkelas dunia, menguasai soal big data, andal soal data science, karena itu semua akan menjadi penggerak kemajuan bangsa," pungkas mantan kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tersebut.
Advertisement