PLN Icon Plus Siap Dukung Transformasi Digital Industri Perkebunan dan Pertambangan

Liputan6.com, Jakarta - Industri perkebunan dan pertambangan Indonesia mengalami pertumbuhan digitalisasi yang signifikan dalam lima tahun terakhir. Kementerian Perindustrian mencatat, implementasi teknologi digital di perkebunan dan pertambangan  naik 40% sejak 2018.

Sebagian besar perusahaan mulai mengadopsi sistem berbasis IoT dan cloud untuk meningkatkan efisiensi operasional. Laporan dari McKinsey Global Institute juga menunjukkan bahwa adopsi teknologi di sektor pertambangan dapat meningkatkan produktivitas hingga 20% dan mengurangi biaya operasional sebesar 15%.

PLN Icon Plus, sebagai penyedia layanan infrastruktur digital, memiliki peran strategis dalam memastikan implementasi teknologi yang terintegrasi dan mendukung keberlanjutan industri ini. Salah satu tantangan utama dalam industri perkebunan dan pertambangan adalah akses komunikasi yang andal, terutama di wilayah terpencil.

PLN Icon Plus menyediakan solusi konektivitas yang stabil melalui jaringan fiber optic dan teknologi satelit, memungkinkan perusahaan memantau operasionalnya secara real-time serta mendukung otomatisasi proses bisnis melalui layanan berbasis IoT.

Selain konektivitas, keamanan data menjadi aspek penting dalam digitalisasi sektor ini. PLN Icon Plus menawarkan layanan keamanan siber yang mampu melindungi data dan sistem dari ancaman digital. Dengan adanya perlindungan data yang kuat, industri perkebunan dan pertambangan dapat mengelola informasi bisnisnya dengan lebih aman, menghindari kebocoran data yang dapat berdampak pada operasional perusahaan serta memastikan kelangsungan bisnis dalam jangka panjang.

PLN Icon Plus terus berkomitmen dalam mempercepat digitalisasi berkelanjutan di sektor perkebunan dan pertambangan. Infrastruktur yang andal, solusi berbasis IoT, serta keamanan siber yang kuat menjadi kunci dalam mendorong efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan bisnis di era industri 4.0.

Sebagai mitra teknologi, PLN Icon Plus siap mendukung transformasi digital yang lebih cerdas dan berkelanjutan di Indonesia.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, dalam berbagai kesempatan menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi dalam pengembangan produk-produk teknologi informasi dan komunikasi.

Sebelumnya, Memegang peran vital dalam menjaga Infrastruktur Telekomunikasi dan Digitalisasi untuk mendukung Kelistrikan Handal PLN, kali ini berlokasi di Data Center PLN Icon Plus melakukan siaga menjelang akhir tahun.

Setelah sukses mendukung PLN dalam menyediakan layanan kelistrikan yang handal selama Natal 2024, siaga kali ini menunjukkan komitmen PLN Icon Plus untuk memastikan beberapa kesiapan diantaranya kesiapan infrastruktur digital, manajemen operasional, serta mitigasi risiko selama periode puncak konsumsi listrik dan aktivitas digital masyarakat.

Dalam Siaga ini Hadir Doni Aris Setiawan selaku Direktur Jaringan dan Infrastruktur, Direktur Bisnis Konektivitas PLN Icon Plus Sigit Witjaksono dan Direktur Managemen Human Capital Dan Administrasi Daru Tri Tjahjono, yang kemudian turut hadir meninjau langsung Direktur Utama PLN Icon Plus Ari rahmat Indra Cahyadi setelah usai hadir pada Pusat siaga jelang tahun baru di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya.

Dalam pernyataannya Direktur Utama PLN Icon Plus menyampaikan "Data Center adalah tulang punggung dari semua layanan teknologi dan komunikasi kita. Dengan memastikan kesiapan infrastruktur ini, kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menikmati layanan yang stabil, aman, dan andal menjelang Tahun Baru," ujar Ari.

Siaga jelang tahun baru di Data Center PLN Icon Plus adalah bagian dari serangkaian komitment PLN Icon Plus dalam Siaga Nataru 2024 yang telah dirancang untuk memastikan kesiapan PLN Icon Plus dalam menghadapi peningkatan aktivitas telekomunikasi dan mendukung kehandalan kelistrikan PLN selama libur akhir tahun.

PLN Icon Plus telah memobilisasi seluruh 10 Strategic Business Unit (SBU) Regional untuk bekerja sama tidak hanya dengan unit-unit PLN terkait. Sinergi PLN Group ini diharapkan dapat memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat dalam menikmati layanan telekomunikasi dan sistem ketenagalistrikan selama momen spesial ini.

PLN Icon Plus telah melakukan persiapan menyeluruh terhadap berbagai infrastruktur vital, meliputi jaringan telekomunikasi, radio komunikasi, backup power supply POP, network backbone, fiber optic jalur backbone, keamanan siber, hingga pusat kendali operasi (NOC Command Centre). Tim siaga, kendaraan operasional, serta alat pendukung lainnya juga telah disiapkan untuk memastikan keandalan layanan.

Untuk mendukung operasional, PLN Icon Plus menyiagakan 10 SBU Regional, 427 basecamp, dan 58 NOC Pusat yang didukung oleh 240 NOC SBU serta 72 NOC Ritel. Sebanyak lebih dari 630 tim siaga yang mencapai lebih dari 2.300 personil telah dipersiapkan, didukung oleh 381 motor dan 289 mobil operasional.

Sebagai bagian dari dukungan terhadap transisi energi, PLN Icon Plus turut berpartisipasi untuk kehandalan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN yang tersebar di hampir seluruh penjuru negeri. Salah satunya dengan platform pendukung penggunaan SPKLU, yaitu PLN Mobile dan Charge.in, PLN Icon Plus memastikan agar pengalaman pelanggan dalam mengakses aplikasi tersebut tetap terjaga dengan baik.

Sumber daya yang disiagakan oleh PLN Icon Plus di tingkat unit strategis (SBU) hingga kantor-kantor perwakilan (KP) yang mencakup daerah yang lebih spesifik, seluruhnya bergerak aktif mulai dari membentuk posko siaga sampai dengan memobilisasi personil serta peralatan pendukung demi memastikan kestabilan layanan selama periode Nataru.

Untuk menjaga keandalan layanan, PLN Icon Plus menerapkan sistem pemantauan real-time selama 24/7. Jalur-jalur yang masuk kategori waspada dan bahaya akan mendapatkan prioritas mitigasi dengan langkah-langkah proaktif untuk meminimalkan risiko gangguan.