Wah, SKK Migas Buka Kesempatan Pelatihan Kerja 6 Bulan di KKKS

SKK Migas membuka kesempatan pengembangan tenaga kerja untuk putra-putri Indonesia dengan melakukan on the job training selama 6 bulan

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 02 Sep 2013, 11:02 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2013, 11:02 WIB
skk-migas-130817b.jpg
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) membuka kesempatan pengembangan tenaga kerja untuk putra-putri Indonesia dengan melakukan on the job training (ojt) selama enam bulan di fasilitas Operasi milik Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS).

Deputi Pengendalian Bisnis SKK Migas, Lambok H Hutahuruk mengatakan, ojt merupakan bagian dari upaya  SKK Migas dan KKKS mengembangkan kompetensi tenaga kerja nasional dari berbagai level, melaksanakan Program Apprentice untuk Operator Produksi Petronas Carigali.
 
"Dalam meningkatkan kapabilitas nasional, SKK Migas berkomitmen penuh dalam pengadaan jasa dan barang," kata Lambok dalam serah terima ojt di Kantor SKK Migas, Jakarta, Senin (2/9/2013).

Lambok mengatakan upaya untuk mengembangkan kompetensi tenaga kerja hendaknya tetap dilakukan dengan cara-cara efektif dan efisien.

Tenaga kerja mesti dikembangkan dengan cara yang tepat, sehingga dapat mencapai target kompetensi yang ditentukan, selain itu biaya program ojt harus sepantasnya.

"Ingat, biaya pengembangan tenaga kerja termasuk komponen biaya operasi yang ditagihkan ke negara atau cost recovery," tutur dia.

Adapun KKKS tersebut adalah Petronas Carigali, Kangean Energy Indonesia, dan Santos bekerjasama dengan SKK Migas.

Program OJT lintas KKKS ini merupakan perwujudan awal dari Progam Cross Posting (Pertukaran pekerja antar KKKS/SKK Migas) yang terus-menerus diupayakan untuk dapat terimplementasi dengan baik. (Pew/Nur)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya