Mentan Rayu DPR Tambah Subsidi Benih Kedelai

Kementan meminta DPR menambah anggaran kementerian, antara lain untuk menyubsidi benih kedelai.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 05 Sep 2013, 18:15 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2013, 18:15 WIB
kedelai-impor-130903b.jpg
Menteri Pertanian (Mentan) Suswono yakin komoditas kedelai masih memiliki prospek cerah di 2014, seperti masalah harganya.

Sebab itu, pihaknya berani meminta DPR untuk menambah anggaran Kementerian Pertanian demi subsidi benih kedelai.

"Meskipun saat ini begini (mahal), tahun depan kedelai ini masih akan menarik. Ke depan saya pikir kita lebih tekankan saja ke sana (tambahan subsidi benih)," ujar dia di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (5/9/2013).

Suswono menilai, kondisi harga kedelai yang melambung, di sisi lain lahan yang kian minim dinilai justru mampu memberikan keuntungan bagi para petani.

Dia menilai selama ini petani justru tidak pernah menikmati keuntungan yang memadai dari kedelai. "Ketika importasi kedelai dibuka secara luas, harganya jauh lebih murah, petani menjadi tidak tertarik. Fakta yang terjadi apa?. Lahan kedelai kita dari 1,6 juta sekarang tinggal 700 ribu hektare, jadi pemicunya adalah di harga," tegas dia.

Selain penambahan dana untuk menciptakan swasembada pangan terutama kedelai, Suswono juga meminta DPR turut mengawasi pemasaran bibit-bibit kedelai bersubsidi dari Kementan.

"Pengawalan yang penting jangan sampai netralisir. Saya trauma, banyak penyaluran-penyaluran fiktif, saya kecewa. Dengan ini kita ambil pekerjaan berarti pengawalan harus lebih baik,"tutur dia. (Yas/Nur)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya