Kementerian Luar Negeri, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Sekretariat Negara, TNI serta Polri dan Pemerintah Provinsi Bali mengaku siap menyambut kedatangan para kepala negara APEC di Bali mulai 5 Oktober mendatang.
"Semua yang terkait dengan kesiapan telah kami siapkan," ujar Wakil Menteri Luar Negeri Wardhana dalam acara konferensi press di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (3/10/2013).
Hal tersebut didukung pernyataan Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang menyatakan pihaknya telah menyiapkan segalanya guna menyambut kedatangan para kepala negara APEC.
Kesiapan tersebut dibuktikan dengan pembangunan bandara internasional Ngurah Rai dan jalan tol atas laut Bali.
"Sejauh ini, sebagai tuan rumah kami telah menyiapkan segalanya, termasuk airport, tol, hotel, restoran, hasil kerajinan tangan khas Bali, semua sudah disiapkan," ujar Made Mangku.
Kesiapan juga dinyatakan pihak Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Lambock V yang telah menyediakan dua belas titik tempat menginap dan akomodasi dari penginapan ke tempat konferensi.
"Kami juga telah menyiapkan tiga rumah sakit terdekat, dan juga ambulans di sekitar tempat pertemuan dan hotel. Puncak acara nanti di Sofitel, tempat itu sudah sangat siap untuk ABAC dan APEC leaders," ungkapnya.
Tak ketinggalan, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwanta juga telah mempersiapkan makan malam serta pertunjukkan yang terbaik untuk disaksikan para kepala negara APEC.
"Ini bisa menjadi ajang untuk memperkenalkan dan memperlihatkan budaya Indonesia khususnya Bali. Kami sudah siapkan sovenir dan penampilan budaya terbaik dari yang terbaik," jelasnya.
Sementara itu dari segi keamanan, tim gabungan yang terdiri dari TNI darat, laut dan udara serta polri telah dibentuk guna memastikan seluruh acara berlangsung prima dan nyaman.
Presiden dan Panglima TNI dikabarkan memberikan instruksi langsung untuk mengamankan para tamu tanpa mengurangi rasa kenyamannya.
Kesiapan juga terlihat dari fasilitas yang diberikan pada media untuk bekerja dan memperoleh akses pada sumber-sumber informasi. Secara keseluruhan, Bali siap menyambut para pemimpin negara APEC. (Sis/Fik/Nur)
"Semua yang terkait dengan kesiapan telah kami siapkan," ujar Wakil Menteri Luar Negeri Wardhana dalam acara konferensi press di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (3/10/2013).
Hal tersebut didukung pernyataan Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang menyatakan pihaknya telah menyiapkan segalanya guna menyambut kedatangan para kepala negara APEC.
Kesiapan tersebut dibuktikan dengan pembangunan bandara internasional Ngurah Rai dan jalan tol atas laut Bali.
"Sejauh ini, sebagai tuan rumah kami telah menyiapkan segalanya, termasuk airport, tol, hotel, restoran, hasil kerajinan tangan khas Bali, semua sudah disiapkan," ujar Made Mangku.
Kesiapan juga dinyatakan pihak Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Lambock V yang telah menyediakan dua belas titik tempat menginap dan akomodasi dari penginapan ke tempat konferensi.
"Kami juga telah menyiapkan tiga rumah sakit terdekat, dan juga ambulans di sekitar tempat pertemuan dan hotel. Puncak acara nanti di Sofitel, tempat itu sudah sangat siap untuk ABAC dan APEC leaders," ungkapnya.
Tak ketinggalan, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwanta juga telah mempersiapkan makan malam serta pertunjukkan yang terbaik untuk disaksikan para kepala negara APEC.
"Ini bisa menjadi ajang untuk memperkenalkan dan memperlihatkan budaya Indonesia khususnya Bali. Kami sudah siapkan sovenir dan penampilan budaya terbaik dari yang terbaik," jelasnya.
Sementara itu dari segi keamanan, tim gabungan yang terdiri dari TNI darat, laut dan udara serta polri telah dibentuk guna memastikan seluruh acara berlangsung prima dan nyaman.
Presiden dan Panglima TNI dikabarkan memberikan instruksi langsung untuk mengamankan para tamu tanpa mengurangi rasa kenyamannya.
Kesiapan juga terlihat dari fasilitas yang diberikan pada media untuk bekerja dan memperoleh akses pada sumber-sumber informasi. Secara keseluruhan, Bali siap menyambut para pemimpin negara APEC. (Sis/Fik/Nur)