Ricuh Lawan Arema, Persipura 'Kebanjiran' Denda

Dua pemain Persipura dihukum Komdis PSSI larangan bertanding.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 26 Okt 2014, 10:16 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2014, 10:16 WIB
Persipura
Persipura saat main lawan Arema (Istimewa)

Liputan6.com, Jayapura - Buntut kericuhan saat pertandingan melawan Arema, Persipura "kebanjiran" sanksi dan denda dari Komisi Disiplin PSSI. Total tim berjuluk "Mutiara Hitam" ini, harus menyetor denda sebanyak Rp 285 juta.

Seperti diketahui laga Persipura melawan Arema, beberapa waktu lalu, dinodai insiden perkelahian antar pemain dan aksi pelemparan oleh penonton.

Kejadian tersebut langsung ditanggapi Komdis, dan segera menjatuhkan hukuman kepada dua pemain dan ofisial Persipura. Juru bicara Persipura, Rocky Bebena, kepada Liputan6.com, Sabtu (25/10/2014), menjelaskan kedua pemain itu adalah Ruben Sanadi yang dihukum 3 pertandingan dan denda Rp 35 juta.

Lalu Domingus Fakdewer mendapat sanksi larangan satu pertandingan dan denda Rp 50 juta. Sedangkan ofisial Persipura, Stevie Lapulalan dijatuhi hukuman larangan beraktivitas dalam kegiatan sepakbola di lingkungan PSSI, AFC, dan FIFA, serta denda Rp 50 juta.Terakhir, anggota ofisial Yaped mendapat denda Rp 50 juta.

Selain mereka Komdis juga menghukum panpel pertandingan denda Rp 50 juta, karena lalai menjaga keamanan.Menanggapi sanksi tersebut, pihak manajemen Persipura menyatakan tidak akan mengajukan banding."Putusannya kami nilai cukup bijaksana dan fair," kata Rocky.

Di tempat terpisah, Ketua Panpel Fachrudin mengaku keberatan dengan hukuman itu. Menurut dia, harusnya Komdis menilai insiden itu secara keseluruhan."Kejadian itu ada sebab akibatnya," ujarnya.

Baca juga:

Hasil El Clasico: Real Madrid Hajar Barcelona 3-1

Alexis Gemilang, Arsenal Bungkam Tuan Rumah Sunderland

Rekor Tak Kebobolan Bravo Terhenti Setelah 755 Menit

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya