Liputan6.com, Melbourne - Partai yang mempertemukan Oman melawan Kuwait berlangsung alot. Oman akhirnya tampil sebagai pemenang lewat kemenangan tipis 1-0.
Oman menjalani pertandingan terakhir Grup A Piala Asia 2015 dengan menghadapi Kuwait di Hunter Stadium, Sabtu (17/1/2015) sore WIB. Kedua tim sama-sama tak memiliki peluang untuk lolos ke babak perempatfinal.
Alhasil, kedua tim tampil lepas dan bermain terbuka. Oman tampil lebih dominan di babak pertama. Tercatat, ada tiga peluang mereka dapatkan dari Qasim Sais, Raeed Ibrahim, dan Abdulaziz Al Miqbali. Namun, Sulaiman Abdulghafoor tampil apik di bawah mistar gawang Kuwait.
Pertandingan berjalan semakin menarik di babak kedua. Oman akhirnya memecah kebuntuan saat prtandingan menginjak menit ke-69. Adalah Abdul Aziz Al Miqbali yang berhasil menjebol jala Kuwait.
Al Miqbali nyaris menambah pundi golnya di menit ke-78. Sayang tembakannya dari jarak dekat hanya menyamping tipis di sisi kanan gawang Kuwait.
Skor 1-0 bagi keunggulan Oman bertahan hingga laga usai. Oman mengakhiri Grup A dengan bertengger di posisi ketiga klasemen Grup A bermodalkan tiga poin. Adapun, Kuwait berada di posisi buncit tanpa satu pun mengemas angka.
Susunan Pemain:
Oman: Al Habsi; Al Owaisi, Al Mukhaini, Al Nahar, Al Busaidi; Al-Farsi, Al Muhajiri, Ibrahim; Miqbali, Said, Ruzaiqi (Al Shyabi 58')
Kuwait: Abdulghafour; Al Fadhel, Awadh, Neda, Maqseed; Alhajeri, Al Buraiki, Al Mishaam, Al Ansari; Zaid, Nasser.
Oman Susah Payah Taklukkan Kuwait
Oman menang tipis 1-0 melawan Kuwait.
diperbarui 17 Jan 2015, 18:08 WIBDiterbitkan 17 Jan 2015, 18:08 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Patrick Kluivert Kenalan dengan 5 Pemain Lokal Timnas Indonesia, Ada Nathan Tjoe-A-On?
Misteri Angka 05 dalam Naskah Proklamasi Terkuak dari Sistem Penanggalan Jepang
Fungsi Radio: Peran Penting dalam Komunikasi dan Hiburan
10.548 Keluarga di Jakarta Terima Bansos Sembako dan PKH
Hasjim Djalal Meninggal Dunia, Menlu: Kemlu Kehilangan Diplomat Senior
Regulasi Baru di Gunungkidul: Kompensasi untuk Peternak Terdampak Depopulasi
Fungsi Pancasila Sebagai Kepribadian Bangsa: Pedoman Hidup Bernegara
Penggunaan Kata Depan di yang Tepat dalam Bahasa Indonesia
Memahami Kepribadian ESTJ: Karakteristik, Kelebihan, dan Tantangan
Ketika Patrick Kluivert Mendengar Tanah Airku untuk Pertama Kali, Lagu Kebanggaan Timnas Indonesia
Trik Abu Nawas saat Ingin Makan Kue namun Tak Punya Uang, Keren Sih.. Tapi Jangan Ditiru
Arti Mimpi Dikejar Polisi: Makna dan Tafsir Lengkap