Luciano Moggi Dibersihkan dari Tuduhan Penipuan Olahraga

Moggi dibersihkan dari tuduhan penipuan olahraga.

oleh Thomas diperbarui 24 Mar 2015, 11:27 WIB
Diterbitkan 24 Mar 2015, 11:27 WIB
img_luciano_moggi.jpg
ITALY, Turin : (FILES) - Picture taken 07 May 2006 of Former Juventus' General Menager Luciano Moggi before their Serie A football match Juventus-Palermo at Delle Alpi stadium in Turin. AFP PHOTO / PACO SERINELLI

Liputan6.com, Naples- Mahkamah Agung Italia mengeluarkan putusan final atas kasus Calciopoli yang terjadi tahun 2006. Mantan direktur umum Juventus Luciano Moggi dibersihkan dari dua tuduhan penipuan olahraga dalam kasus Calciopoli.

Skandal Calciopoli menguncang Italia tahun 2006. Juventus menjadi klub yang mendapat hukuman paling berat atas kasus pengaturan skor itu. I Bianconeri kehilangan dua gelar Scudetto musim 2004/2005 dan 2005/2006. Mereka juga harus turun kasta ke Serie B.

Beberapa klub lain seperti AC Milan dan Fiorentina juga terkena pengurangan poin delapan dan 15.

Moggi dituding sebagai salah satu biang keladi Calciopoli. Pria 77 tahun itu menerima hukuman larangan terlibat dalam sepakbola seumur hidup. Dia juga divonis penjara dua tahun empat bulan yang ditangguhkan.

Moggi selalu menyatakan tidak bersalah. Dia terus berjuang agar hukumannya dibatalkan. Keinginan Moggi akhirnya terwujud. Mahkamah Agung membersihkan Moggi dari dua tuduhan penipuan olahraga.

Dia juga dibersihkan dari konspirasi melakukan kejahatan bersama mantan direktur olahraga Juventus Antonio Giraudo. Demikian diberitakan Forza Italian Football.

Baca Juga

Musim Depan Legenda Arsenal dan Barcelona Latih Feyenoord

Manchester City Ingin Datangkan Ronaldo?

MU Akan Belanja Pemain di Lazio

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya